Setelah kepulangan dari rumah pohon itu, Rony dan Paul memutuskan untuk pamit juga, sebenarnya Paul juga ingin mengantar Nabila, namun Nabila menginap kan? Jadi Paul akhirnya pulang seorang diri.
23.01
Nabila kini sudah berganti dengan piyama yang sama dengan Salma, keduanya juga sudah melepas hijab mereka.
"Lo ngantuk ga Nab? Kalo ngantuk tidur dulu aja gak papa" ucap Salma pada Nabila
Kini mereka berada di ruang televisi, sedang menonton film marvel lagi, melanjutkan Spider-Man 3 tadi yang belum tuntas.
"Harusnya sih iya Sal, tapi ini tumben aku belum ngantuk, gak papa aku temenin kamu aja disini" ucap Nabila
"Oke-oke" Salma dan Nabila pun menikmati film itu, ditemani dengan berbagai cemilan.
Jam sudah menunjukkan pukul 23.32 film itupun sudah selesai, Salma dan Nabila juga sudah membereskan bekas cemilan yang berceceran disana.
Mereka kini sudah menaikki tangga menuju kamar Salma, setelah sampai keduanya langsung menaikki ranjang dan menarik selimut Salma.
Hening sejenak... Salma serta Nabila belum terpejam sama sekali, mereka masih menatap langit-langit kamar Salma dengan mulut bungkam.
"Lo bisa tidur Nab?" Tanya Salma menoleh pada Nabila
"Palingan bentaran lagi.." jawab Nabila
"Nab.. menurut lo, hubungan gue sama Rony bakal bertahan lama ga?" Tanya Salma mencomot topik sembarang
"Kenapa nanya gitu? Kalian sama-sama saling cinta, sama-sama saling menghargai, hubungan itu bakal bertahan lama" ucap Nabila heran dengan pertanyaan Salma.
"Kamu kenapa emang? Lagi ada masalah sama Rony?" Salma pun dengan cepat menggeleng.
"Gue takut aja.." ujar Salma lirih
"Gak usah takut, ada aku sama Paul.. kalaupun itu terjadi kita gak akan diem aja kok.." ucap Nabila menenangkan.
"Lo emang yang terbaik Nab.. udah udah.. tidur yuk" ucap Salma
"Eh besok siang kalo kita ke mall gimana?" Tanya Nabila semangat
"Boleh.." ucap Salma sembari mengangguk
Nabila pun akhirnya terlelap, beda dengan Salma kini ia masih tetap saja tidak bisa tertidur walau sudah ditemani.
Salma pun akhirnya terlelap ketika jam weker nya menunjukkan pukul 00.14
---
Cahaya mentari masuk melewati dua sahabat yang kini masih terlelap, melewati celah jendela rumah minimalis Salma, cahaya itu akhirnya menganggu tidur manis Salma.
Salma pun terbangun lalu merenggangkan tangannya ke udara, membenarkan rambutnya yang sengaja semalam ia lepas ikatannya itu, sementara Nabila masih terlelap.
Salma memutuskan untuk pergi ke kamar mandi, menggosok giginya dan mencuci mukanya, mengikat rambut nya sembarang, setelah terlihat segar Salma pun beranjak ke dapur untuk membuat sarapan.
"Buat apa ya.." monolog Salma
Nabila pun turun setelah melihat Salma tidak ada disamping nya, langkah Nabila langsung tertuju pada dapur rumah minimalis Salma itu.
"Kok kamu gak bangunin aku sih Sal" ucap Nabila
"Hehe.. rencana gue bangunin lo setelah sarapannya jadi aja Nab" ucap Salma
"Kamu mau masak apa emang? Aku bantuin yah" ucap Nabila
"Boleh.. tapi belum tau mau masak apa, kamu ada request an ga?" Tanya Salma, Nabila sempat berfikir lantas berucap
KAMU SEDANG MEMBACA
Alur SEMESTA || end
FanfictionLove and Enemy hah? cinta dan musuh? Dua insan yang dipertemukan oleh alur SEMESTA.