part 16

3.2K 329 78
                                    

Jangan lupa vote comment brow

°~°~°~°~°

Acara pernikahan Ashel Adel berjalan dengan lancar, semua orang tampak lega dan bahagia. Saat ini keluarga Nahrendra menginap di hotel sekitar gedung pernikahan.

Terjadi sedikit perdebatan disini, Beberapa Minggu yang lalu Oniel sudah membooking 3 kamar di hotel ini, saat itu ia tidak tau jika Marsha akan membawa Freya bersamanya, jadinya Oniel hanya memesan kamar 1 untuknya dan Indah, 1 untuk Adel dan Ashel, dan satu lagi untuk Marsha, ia tidak memesan kamar untuk Freya.

Tadi saat akan memesan kamar lagi kebetulan kamar disana sudah full, jadi mau tidak mau mereka hanya mendapatkan 3 kamar. Oniel memaksa Adel dan Freya untuk tidur satu kamar dan tentu saja hal itu ditolak keras oleh Ashel. Bagaimana bisa baru saja menikah mereka sudah pisah ranjang.

Namun Oniel masih saja bersikeras untuk membuat Adel dan Freya sekamar.

"Gamau tau pokoknya Adel harus sekamar sama Freya!" Oniel berkata dengan tegas.

"Bagaimana bisa gitu pa? Aku dan Adel baru aja nikah, masa dah disuruh pisah ranjang, gamau ah!" Ashel membuang mukanya dan masih bersikeras tidak mau tidur pisah.

"Ck batu banget ini anak! Terus adikmu suruh tidur sama Freya gitu?"

"Emang kenapasih? Toh mereka ga akan ngapa-ngapain, yakan?" Ashel mengedipkan matanya pada Fresha.

"Kita ga akan ngapa-ngapain pa, kasian Ashel sama Adel kalo dipisah pas malam pertamanya." Marsha juga mencoba membujuk Oniel.

"Tapi sha-"

"Udahlah pa, biarin Marsha sekamar sama Freya, mama yakin mereka ga akan ngapa-ngapain, emangnya kamu ga percaya sama anak kamu sendiri?" Kali ini Indah memang harus menengahi mereka jika tidak mungkin mereka tidak akan masuk kamar hingga besok pagi.

Oniel terlihat diam, sepertinya ia sedang mempertimbangkan kata-kata Indah tadi.

"Janji kalian jangan ngapa-ngapain!" Oniel berkata tegas pada Marsha dan Freya.

"Janji pa."

"Janji tuan."

Jawab mereka berdua bersamaan.

"Oke awas kalian kalo macem-macem sebelum waktunya!"

Setelah mengatakan itu Oniel langsung beranjak duluan menuju kamarnya, kemudian diikuti Indah.

"Nah kesempatan nih" Ashel berucap pada pasangan itu sambil menaik turunkan alisnya.

"Kesempatan apa, kamu ga denger apa kata papa tadi?" Ucap Marsha

"Ya gapapa kali nakal-nakal dikit, biar Lo ga terlalu polos sha... Fre gasin aja nih adek gua!"

Mata Marsha dan Freya membelalak terkejut mendengar kata-kata frontal dari Ashel.

"Cel apasih mulutnya."

Marsha langsung mencoba menabok mulut Ashel namun Ashel segera menghindar.

Melihat kedua bersaudara itu mulai bertengkar lagi Freya mendekatkan tubuhnya pada Adel kemudian berbisik.

"Mending lo buruan bawa bini Lo masuk!"

Marry You Anyway || Fresha (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang