Assalamu'alaikum wr wb 🤗
Selamat membaca 🤗
~~~~~°°°°°{}°°°°°~~~~~
"Lam bet broo. Kita masuk aja lahh" ucap Gavin.
"Bentar broo, sabar dulu" jawab tito.
Tak lama setelah itu gracia dari arah kejauhan tersebut pun langsung melihat adanya 3 orang yang masuk ke dalam mall tersebut.
3 orang tersebut tak lain dan tak bukan ialah seorang Arjuna, sena dan juga lesmana. Mereka bertiga masing masing masuk ke dalam mall secara bersamaan dengan mengenakan sebuah jaket berwarna hitam dan para ketiga orang tersebut masing masing membawa sebuah tas hitam di tangan kiri nya.
Gracia yang melihat hal itu pun langsung mulai memanggil para teman detektif nya tersebut dan langsung berniat untuk mengajak masuk para detektif tersebut serta mengikuti langkah kaki dari arjuna, sena, lesmana dari kejauhan.
"Eh kalian. Liat tuh" ucap Gracia sembari menunjukkan telunjuknya ke arah pintu mall.
Sontak para ketiga detektif itu pun langsung mematikan layar handphonenya masing masing dan langsung melihat ke arah pintu mall.
"I-itukan??........ " bingung virlo.
"Iyaa. Bener, itu pasti pelaku pembunuhan yang masih tersisa itu. " sahut gracia.
"Kita harus ngikutin mereka?? " tanya tito.
"Bener, kita ikutin mereka tetapi kita harus jaga jarak sama mereka, biarin mereka jalan dulu terus kita ikutin mereka dari jauh dan dengan diam diam. " jelas gracia.
"Oke kak. Yuk kita masuk sekarang" ajak Gavin.
Setelah mendengarkan ucapan gavin, tanpa fikir panjang para detektif itu pun langsung keluar dari mobilnya dan Langsung masuk menuju ke Dalam mall.
Para detektif kini mulai berjalan mengikuti langkah dari para ketiga pembunuh tersebut dari kejauhan dan secara diam diam.
Disisi lain ketiga pembunuh tersebut terus saja berjalan tanpa merasakan hal hal yang mencurigakan.
Akan tetapi disisi lain lesmana justru langsung merasakan sebuah hal yang mencurigakan.
"Eh elu ngerasa ada yang aneh nggak?? " tanya lesmana.
"Nggak bro, kenapa emang?? " tanya balik sena.
"Udahlahh nggak usah di fikir abaikan ajaaa" ucap Arjuna.
"I-iya jun" respon lesmana.
"Yaudah yuk lanjut jalan lagi" ajak Arjuna.
mereka bertiga pun langsung melanjutkan langkah nya kembali menuju ke arah lift dan lebih tepatnya menuju ke arah teater di lantai 4.
Para keempat detektif tersebut juga terus mengikuti langkah pada pembunuh tersebut dari jauh.
Hingga pada akhirnya para pembunuh tersebut kini telah tiba di teater, dan mereka bertiga tanpa fikir panjang langsung masuk ke dalam teater tersebut.
Sedangkan para detektif kali ini baru saja menginjakkan kakinya di lantai 4, mereka berempat kini mulai berjalan santai menuju ke arah teater.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝐭𝐡𝐞 𝐥𝐚𝐬𝐭 𝐦𝐢𝐬𝐬𝐢𝐨𝐧 (𝐩𝐞𝐦𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡𝐚𝐧 𝐝𝐢 𝐭𝐞𝐚𝐭𝐞𝐫)
Action[ 𝐄𝐍𝐃 ] menyelesaikan sebuah misi terkait dengan pembunuhan misterius di teater jkt48