69

2K 254 41
                                    

New terbangun dari tidurnya dan menoleh menatap Tay yang tampak tertidur pulas tepat disampingnya. Ia lalu melihat kearah jam dinding yang menunjukkan pukul setengah 12 malam.

"duhh pake ketiduran lagi gue" gerutu New sambil turun perlahan dari atas ranjangnya setelah melepaskan dirinya dari pelukan sang suami.

New berjalan mengendap-endap keluar dari kamar menuju dapur, padahal ia berencana akan membuat cake sendiri untuk ulang tahun Tay, tapi nyatanya ia malah ketiduran setelah dari apartemen Mew.

"mana keburu bikin cake ini" ujar New saat tiba di dapur rumahnya.

"haduh Newww, ayo mikir harus apaaa"

"setengah jam lagi bisa bikin apa ya?"

"masa gue tumpuk roti tawar terus dikasih lilin? Huhuuuu ga romantis sama sekali"

"pancake keburu ga ya?"

"duhh kok kayak sarapan?"

"ah bodo amat lah" ujar New setelah berperang dengan dirinya sendiri.

New pun langsung menyiapkan semua bahan dan peralatan untuk membuat pancake tengah malam ini, bagaimanapun ia harus membuat sesuatu yang spesial untuk ulang tahun suaminya kali ini.

Tanpa terasa waktu terus berjalan dan jam pun menunjukkan pukul 11.55 yang artinya 5 menit lagi akan segera berganti hari. Tapi New tidak khawatir karena ia sudah berhasil menyusun beberapa pancake diatas piring dan sedikit hiasan.

Setelah semuanya dirasa sempurna, New pun bergegas kembali kekamar dengan membawa pancake buatannya dan lilin yang belum menyala.

Disaat sudah hampir berganti hari, New segera menyalakan api lilin itu lalu naik keatas ranjangnya untuk membangunkan Tay.

"sayang" panggil New mengusap pipi Tay.

"mas bangun yuk" ujar New sangat lembut.

"hubby"

"eum"

"sayangku bangun sebentar boleh?"

"mas Tawan" panggil New lagi dan mengecup pelipis suaminya itu.

"kenapa hin?" tanya Tay dengan suara yang serak dan tentunya mata yang masih enggan terbuka.

"bangun sebentar, aku mau minta tolong"

"tolong apa sayang?" tanya Tay membuka kedua matanya.

"tiup lilinnya tolong sayang" jawab New tersenyum.

Tay tidak bisa menyembunyikan raut bahagianya saat melihat kejutan ulang tahun itu, memang sederhana tapi ini adalah momen berharga bagi keduanya, ditambah lagi ini kali pertama Tay merayakan ulang tahun setelah mereka resmi menikah.

Pria itu pun mengubah posisinya untuk duduk, ia lalu memeluk pinggang New dan memejamkan matanya untuk membuat harapan sebelum meniup lilin.

"happy birthday hubby" bisik New setelah Tay meniup lilin itu.

"terima kasih sayangku" jawab Tay menyandarkan kepalanya pada pundak New.

"aku ketiduran jadi ga bisa bikin cake, maaf ya?"

"gapapa, apapun yang kamu kasih untuk ulang tahun mas, mas sangat bersyukur dan bahagia"

"manisnya suami aku"

"dengan adanya kamu di hidup mas itu juga udah lebih dari cukup sayang, tapi terima kasih ya untuk setiap hal yang kamu lakukan, terima kasih sudah memilih mas dan menjadikan mas suami paling bahagia di dunia ini" ujar Tay.

"terima kasih sudah lahir ya mas, I love you more than you know"

"I love you more sayang"

"mau lanjut tidur apa mau kado dulu?" tanya New.

Sunshine Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang