BERSAMBUNG....
Hubungan manis yang terjalin antara seorang mafia kejam dengan dokter manis,, akan tetapi terungkapnya tragedi kelam, sehingga membuat hubungan mereka berada diujung tanduk!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•••
Nicky menghampiri anak buahnya yang berjaga disana, dirinya hanya diam tak berbicara sepatah kata apapun.
Cukup lama berdiam diri, ia tersenyum tipis melihat kairi yang keluar dari rumah itu, dia pun menghampiri nya.
"Udah selesai??" Tanya Nicky,dan kairi hanya mengangguk sebagai jawabannya.
"Oiyaa, lo liat hp gue nggak??" Tanya kairi pada Nicky.
"Ada di mobil, lagi di charger!" Jawab Nicky.
Kairi memperhatikan Nicky dari ujung rambut hingga ujung kaki. "Wait!!" Ia masuk kedalam kamarnya dan mencari sesuatu.
Nicky hanya diam dan melihat apa yang akan kairi lakukan. "Bisa pendekan dikit nggak sih??" Ucap kairi.
Nicky menghela nafasnya lalu menuruti perkataan itu, anak buahnya speechless melihat adegan yang baru saja terjadi, pasalnya bos mereka bukanlah tipe orang yang mau di atur.
"Lo itu bos, masa kalah sama bawahan? Udah pake jas nggak pake dasi?!jangan so' seksi deh!!
"Lo cemburu humm??" Tanya Nicky yang terus menatapnya sedari tadi.
"Dih! Geer banget jadi orang!!" Ketus kairi.
"Pegangin bentar!" Kairi menitipkan tas nya pada Nicky.
"Oke semuanya udah siap?" Tanya kairi pada teman-temannya.
"Sudah dok!!" Jawab teman-temannya.
Bus sudah menunggu, mereka memasuki bus itu kecuali kairi yang ditahan oleh Nicky.
"Lo berangkat bareng gue!" Tanpa menunggunya menjawab, Nicky langsung menarik tangannya dan membukakan pintu mobil.
Didalam mobil hanya ada suara mesin, kairi fokus dengan laptopnya, sesekali Nicky mencuri-curi pandang ke sebelahnya.
Netranya menangkap objek yang cukup menarik perhatian, ia pun lantas bertanya.
"Gelang lo bagus, beli dimana??" Tanya Nicky memulai pembicaraan.
Kairi yang mendengar itu melihat gelang yang dikenakannya. "Ini punya papah gue! Nggak ada yang punya deh pokoknya, emang kenapa??"
Kairi bertanya balik dan dia menjawabnya dengan santai. "Nggak papa si, gelangnya cocok buat lo!" Kairi mengangguk setuju, ia terlihat lebih menarik dengan gelang itu.
Gelangnya....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
