BAB 24

648 84 3
                                    

Hari festival berburu pun di mulai. Seluruh istana begitu ramai dengan banyaknya orang yang hadir dan berkeliarana.

Tak jauh dari istana para bangsawan dan peserta pun berkumpul di area berburu. Canda tawa dari para wanita bangsawan yang sedang bercengkrama dengan sesama mereka, para orang tua yang tak kalah juga sedang bercengkrama sesama mereka sedangkan para pria mudah sibuk mempersiapakan diri untuk ikut dalam lomba berburu.

Ayame yang sejak tadi berada di tenda yang di persiapakan untuk para selir pun hanya bisa mengerutu dimana tenda mereka yang sangat kecil dan terkesan biasa untuk ukuran seorang selir.

Ayame merasa mereka sangat keterlaluan setidaknya jangan mereka menunjukan sikap diskriminasi seperti ini di depan para tamu kerajaan tetangga.

Sakura sejak tadi tak terlihat dimana-mana membuat ayame juga sangat kawatir dengan nyonyanya. Tadi sebelum mereka pergi ke sini sakura sudah menyuruh ayame bersama mochi dan kedua pengawal itu untuk duluan.

Tapi sampai sekarang sakura tak menunjukan kehadirannya. Ayame sudah tak bisa menahan diri lagi dia harus segera mencari nyonyanya itu, saat ayame akan melangkah dari tenda itu sakura datang menghampiri ayame dengan penampilan yang membuat ayame menatap kagum, aneh dan kaget secara bersamaan pada nyonyanya itu.

(ilustari baju sakura)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(ilustari baju sakura)

Bagaimana tidak nyonyanya datang dengan pakaian seperti laki-laki karna memakai celana, padahal seluruh perempuan di kerajaan ini tak pernah memakai celana karna di anggap tidak pantas memakainya di tambah lagi nyonya ini membawa seorang teman yang tak kalah cantik dari nyonyanya dan berpenampilan seperti seorang putri.

"nyonya, anda kenapa lama sekali datang tadi saya hampir saja kembali ke kediaman ingin mencari anda"ucap ayame dengan kawatir pada sakura.

"maafkan aku ayame, tadi aku sedang ke tempat pendaftaran untuk ikut berburu" ucap sakura pada ayame.

"apa!! nyonya ikut berburu, nyonya kenapa anda harus ikut berburu yang biasa para pria ikuti"ucap ayame dengan kaget.

Ehemm

Sakura dan ayame langsung tersentak sadar memdengar suara deheman orang yang berada di tenda itu. Sakura dengan kikuk meminta maaf pada teman barunya itu karna melupakannya.

"maaf tenten-chan tadi aku sampai melupakanmu"ucap sakura menyesal sampai melupakan keberadaan tenten teman barunya.

" ayame perkenalkan ini teman baruku namanya putri zhiao tenten dari kerajaan zhiao yang berada di sebelah timur" ucap sakura sambil memperkenalkan tenten pada ayame.

" tenten-chan perkenalkan ini pelayan pribadiku orang paling ku percaya namanya ayame" ucap sakura lagi sambil memperkenalkan ayame pada tenten.

"salam hormat untuk tuan putri zhiao" ucap ayame pada tenten.

Selir SakuraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang