Bab 14 [The Wedding]

585 26 5
                                    

Voteee alwaysss⭐✨
___________________________________________

[Flashback] Masalalu.
___________________________________________

 ___________________________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

**†**

[Sorenya]

[Ruangan Duke]

Duke pulang ke kediaman.

Ajudan Dean menyiapkan berkas-berkas yang diminta Arzius.

Arie yang mendengar Duke sudah pulang. Segera menuju ruangan Duke.

" Permisi, Tuan. "

" Ya? Masuk lah. "

" Tuan, saya hendak memberitahukan bahwa Nona Elzette sudah siuman. Jadi Tuan Duke bisa menjenguk nona. Nona juga ingin menyampaikan sesuatu hal pada Anda. "

" Lady sudah siuman? Baiklah, aku akan menjenguknya nanti. "

" Baik, saya permisi Tuan. "

.
.
.

[Kamar Ruangan Elzette]

' krieett.... '

Pintu kamar Elzette dibuka. Arzius datang bersama Ajudannya Dean.

Elzette yang masih duduk di ranjangnya, langsung menoleh ke sumber suara. Ia berucap begitu melihatnya.

" Tuan Duke. "

" Syukurlah, Lady sudah siuman. "

Arzius segera duduk di kursi di sisi ranjang Elzette, menghadap gadis itu.

" Ini berkat Anda, Tuan Duke. "

Elzette juga menunduk pada Tuan Ajudan Dean yang memberi salam hormat.

Mereka melanjutkan percakapan.

" Bagaimana kondisi anda? Apakah lukanya masih sakit? "

" Masih perih, tapi tak begitu sakit. Terima kasih.... Anda sudah menyelamatkan saya. Saya sempat berpikir bahwa saya benar-benar mati saat itu juga. "

" Hmmm? Apa yang kau bicarakan Lady. Jangan berpikir hal buruk. "

" Kalau boleh tau apa saja yang terjadi selama saya pingsan Tuan? "

The Duke Got Me Pregnant [Transmigrasi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang