55. Luka yang Menghidupi

1 1 0
                                    

Narasi:

Jangan bertanya tentang luka yang ku sembunyikan, 
Aku tumbuh dengan kesakitan yang menghidupi, 
Pesakitan itu, meski menyakitkan, selalu kurindukan, 
Menjadi bagian dari jiwaku, seperti embun pada pagi.

Luka-luka ini membentuk diriku, 
Mengajarkanku tentang arti bertahan, 
Dalam setiap tetes air mata, 
Ada kekuatan yang ku temukan dalam kegelapan.

Tak perlu menyelami derita yang tersembunyi, 
Karena dalam kesakitan ini, aku menemukan jati diri, 
Pesakitan yang terus mengikutiku, 
Adalah bagian dari perjalanan, bukan hanya mimpi.

Jangan bertanya tentang sakitku, 
Karena ia adalah sahabat lama, 
Mengajarkanku arti hidup yang sejati, 
Dalam pelukannya, aku temukan ketenangan yang abadi.

Lukisan Dalam KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang