Beberapa OSIS membawa mayat alga di hadapan keluarga Alga membuat keempat bingung
"Putra anda meninggal karena jatuh dari lantai 4" ucap kepala sekolah menunduk kepalanya
DEG
Fatih dan Siti menegang mendengarnya dan rafi, Arfan terdiam mencerna ucapan orang di depan mereka
"Katakan sekali lagi" ucap Rafi dingin
"Alga sudah pergi jauh dari kita semua" ucap guru BK lirih
"Hiks hiks abng" tangis Arfan
"Alga" lirih siti menatap mayat anaknya
"Kami kesini ingin memberitahukan bahwa Alga Akan di makamkan di tempat Wijaya" ucap Resti ibu Romi
"Mari kita atar tempat peristirahatan terakhir Alga"ucap vier ke orang tua Alga
Tempat pemakaman yang di buat khusus oleh keluarga Wijaya di tempat yang indah dan cantik.
"Hiks hiks Kenapa abng pergi" lirih Arfan menatap abngnya sudah di kuburkan
"Apa pagi tadi ucapan terakhir mu pada abng dek" lirih Rafi
"Kenapa tidak peluk abng lebih lama lagi" lirihnya
"Abng menginginkan aku sukses dan bahagia tapi kebahagiaan ku sudah pergi sekarang" lirih Arfan memeluk batu nisan Alga
Fatih dan siti menatap kedua anaknya menangis membuat keduanya merasa perasaan sakit saat tau anak yang mereka bandingkan sudah pergi
"Maafkan ibu Alga" batin Siti lirih
"Ayah minta maaf padamu nak, kau pasti benci pada ayah yang selalu membuat hatimu sakit karena ucapan ayah" batin fatih menatap kuburan anaknya
Berita tentang meninggalnya Alga membuat semua orang tua murid datang membawa bunga mawar putih kesukaan Alga. Melihat banyak orang yang datang membuat Fatih dan Siti terkejut dengan kedatangan para orang terpandang ke makam anaknya membuat keduanya bingung kenapa bisa Alga kenal dengan orang terpandang.
==≠===≠====≠====≠===≠====≠======≠===≠===≠===≠===≠====≠====≠====≠=====≠=≠===≠=====
Sesampainya di rumah Fatih dan lainnya segera ke kamar Alga dan membuat semua terkejut melihat banyak mendali dan piala di meja belajar Alga
"I-ini" lirih siti membaca penghargaan yang di dapatkan Alga semua mendapatkan juara 1
"Hiks hiks Kenapa dia menutupi semuanya" tangis Siti menatap foto Alga dan memeluknya
Fatih melihat ada surat dan kado di tengah tempat tidur Alga membuatnya penasaran dan mengambilnya
Alga tidak tau caranya buat surat
Tapi alga ingin menulis surat untuk ayah dan semuanyaSelamat ulang tahun untuk pernikahan ayah,ibu yang ke 42 tahun doa Alga semoga selalu dalam lindungan Tuhan dan selalu bahagia, Alga membuat sesuatu untuk hadia pernikahan kalian semoga suka dengan kado yang alga buat sendiri.
Ayah
Tolong jaga bng Rafi dan Arfan jangan sampai mereka sedih dan maaf karena alga pergi tanpa pamit ke kalianAlga sayang ayah dan semuanya.
Jangan lupa sering datang ke rumah baru alga ya.
Tolong jangan lupain
Alga fandri anak kedua ayah dan ibu.Fatih gemetar menahan tangis membaca surat anaknya dan melihat di dalam Kado yang berisi syal warna biru ada 2 dan ada tulisan nama mereka.
Arfan tidak sengaja melihat ada sesuatu di bawah kolong tempat tidur abngnya dan melihat banyak kado yang tertulis namanya dan Dan lainnya dan ternyata itu kado untuk ulang tahun mereka yang di siapkan oleh alga tapi ia tidak memberikan karna takut di tolak oleh kedua orang tuanya.
Fatih dan Siti menyesal membandingkan Alga dan kedua anaknya tidak seharusnya ia membandingkan anak sendiri karena setiap anak memiliki potensi masing-masing dalam belajar
≠==≠====≠====≠=====≠====≠====≠===≠=÷≠===≠=====≠====≠==≠=====≠=====≠====≠====≠====≠==
Sedangkan alga bingung kenapa ia bisa berada di taman yang indah dan sekitarnya banyak bunga"Alga" ucap seseorang membuat Alga terkejut
"Siapa" ucap alga bingung"Kemari lah" ucapnya dan alga duduk di samping pria tua itu
"Om ingin kamu menggantikan om di dunia nak dan akan menyerahkan tubuh om pada mu" ucapnya membuat alga terkejut
"Kenapa om tidak kembali ke tubuh om?" Tanya alga
"Saya tidak bisa lagi kembali ke tubuh saya, karena akhir hidup saya sudah habis" ucapnya lirih membuat alga tertunduk diam
" Om punya anak Tolong jaga dia untuk saya nak" ucap Alta
"Umur kalian hanya beda 2 tahun, arka 16 tahun umurnya sekarang, tolong jaga dia dan sayangi arka" ucap Alta"Saya tidak bisa om, itu akan canggung karena kami hanya beda 2 tahun" ucap alga
"Percaya sama om kamu bisa menjadi ayah untuknya anggap ini awal kebahagiaan kamu" ucap alta membuat alga terdiam
"Om titip arka padamu" ucap Alta memeluk alga dan mendorongnya membuat alga terkejut
==≠===≠===≠===≠===≠===≠===≠======≠==≠==≠===≠===≠===≠===≠===≠===≠======≠===≠====≠===≠
"Ayah arka pulang" teriak seorang remaja membuat Alga gugup mendengarnya
"Ayah ada apa dengan mu" ucap remaja yang panik melihat ayahnya terbaring di lantai
"A-ayah ti-dak apa²" gugup Alta mengigit pipi dalamnya karena geli memanggil dirinya ayah.
"Kenapa ayah di tiduran di lantai" ucapnya membantu ayahnya berdiri
"A-ayah tadi kepeleset dengar suara teriak kamu" ucap alga
"Maaf" ucapnya
"Kenapa teriak masuk ke dalam rumah?"tanya alga yang duduk di ruang tamu
"Arka mau kasih tau kalau Arka mendapatkan beasiswa di kota" ucap Arka
"O-uh benarkah" ucap Alga
"Arka tidak akan ambil beasiswa ini kalau ayah tidak setuju" ucap Arka
"Ki-ta, maksudnya ayah setuju kalau kamu ambil beasiswa itu" ucap Alga
"Ayah serius?" Tanya arka
"Um" angguk Alga membuat Arka memeluk ayahnya
"Kapan kita akan pergi ke kota?" Tanya alga
"3 hari lagi" ucap Arka membuat alga melotot
Cup
"Kenapa ayah sangat menggemaskan" ucap Arka mencium pipi ayahnya dan pergi ke kamarnya
Deg
Alga menegang dan menyentuh pipinya yang di cium oleh anak om Alta
"Anak itu" Gumam Alga
Alga menyimpulkan bahwa om Alta dan anaknya memiliki hubungan baik dan harmonis walaupun hidup berdua karena istrinya pergi karena merasa tersaingi kecantikan olehnya membuat Alta harus menghidupi dirinya dan anaknya dengan berkerja di kebun milik orang
👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Jadi Ayah
FanfictionBertransmigrasi menjadi ayah satu anak membuat Alga terkejut dengan takdirnya.