Alta menatap Robert datar yang berkunjung di rumahnya
"Apa yang kau lakukan disini tuan Robert?" Tanya Alta
"Meluruskan kesalahpahaman yang terjadi selama ini" jawab Robert dengan tegas dan lembut agar alta tidak takut padanya
"Kesalahpahaman" ucap Alta bingung
"Bisakah kalian berdua ikut dengan ku kesuatu tempat" ucap Robert untuk membuktikan pada arka bahwa ia serius pada Alta
"Kemana" ucap arka dan Alta
"Kalian akan tau nanti, sekarang ayo kita pergi" ucap Robert
"Ayah" ucap arka membuat Alta mengganguk setuju untuk ikut dengan Robert
Robert tersenyum melihat Alta setuju untuk ikut dengannya kesuatu tempat dan segera pergi sebelum semakin malam mereka sampai di sana
"Om kenapa kita ke hutan" tanya arka menggenggam tangan ayahnya di belakang sedangkan Robert yang menyetir mobil
"Saya tidak ada niat untuk menculik kalian berdua tenanglah" ucap Robert
"Awas jika kau berani menculik Kami" ucap Alta membuat Robert tersenyum mendengarnya
Sesampainya di tempat bangunan yang menyeramkan banyak bodyguard yang menyambut Robert menundukkan kepala mereka semua
"Tuan" ucap rio yang kaget melihat Alta dan arka yang ikut bersama Robert
Semua bodyguard terkejut melihat tuan mereka yang menyetir mobil dan kaget melihat dua orang yang keluar dari dalam mobil
"Kenapa kau terkejut melihat kami"ucap Alta membuat rio segera menggeleng kepala
"Saya cuma kaget melihat tuan Robert menyetir mobil tuan alta" ucap rio
"Ayo masuk" Ucap Robert menatap alta dan arka
"Tuan Robert kenapa kau membawa kami ketempat seperti ini" teriak Alta melihat banyak tengkorak manusia
"Kau akan tau nanti"ucap Robert lembut membuat semua anak buahnya kaget mendengar suara lembut Robert
Robert menarik tangan Alta ke ruangan tempat seseorang membuat alta kaget mendengar suara teriak seorang wanita di dalam ruangan
"Lepaskan saya sialan"
"Robert sialan aku akan membunuh pasanganmu"
"Kalian akan merasakan mati di tangan ku"
"R-robert / Om"ucap Alta dan Arka kaget melihat seseorang wanita di rantai
"Kita harus meluruskan kesalahpahaman kita honey" ucap Robert lembut
"Hiks hiks aku mohon kembali pada ku Robert"lirih irene memohon
"Bermimpi lah bitch" ucap Robert dingin membuat Alta gemetar takut
"Jangan takut padaku honey" ucap Robert memeluk pinggang Alta membuat Irene terkejut melihat Robert memeluk seseorang di depannya
"Ternyata karena jalang kecil itu kau tidak mau kembali padaku"teriak Irene emosi
"Cambuk dia" ucap Robert dingin dan rio segera mencambuk mantan istri bosnya itu
"R-robert apa yang kau lakukan" teriak Alta kaget
"Bukankah karena dia kamu salah paham padaku dan karena dia aku frustasi dengan tingkah mu yang menjauhi ku" ucap Robert membuat Alta terkejut
"A-aku t-tidak menghindari mu" gugup Alta
"Jangan berbohong honey aku tau kau melihatku bersama jalang itu di mall bukan dan otak kecilmu berpikir jika dia istriku"ucap Robert menarik pinggang Alta
Deg
Alta terkejut mendengarnya dan menatap arka apa mungkin arka yang memberitahu pada Robert
"Arka tidak memberitahunya ayah" ucap arka
"Aku akan menjelaskan semuanya padamu sekarang siapa dia" ucap Robert membawa Alta untuk duduk di sofa di dalam ruangan itu membiarkan Irene di cambuk oleh rio
"Dia mantan istriku kami sudah bercerai saat umur Arlan 5 tahun karena kami menikah kontrak dan di dalam kontrak pernikahan tertulis ia hanya melahirkan keturunan Damon" jelas Robert membuat Alta dan Arka terkejut mendengarnya
"Ber-henti mencambuk nya" teriak Alta membuat rio menatap tuanya dan Robert mengangguk agar asistennya menurut pada Alta
"Kenapa kau menjelaskan semuanya padaku?"tanya Alta menatap Robert
"Agar otak kecilmu berhenti berpikir untuk menjauhi ku" ucap Robert membuat Alta melotot mendengar Robert mengatai otak kecilnya
"Dan arka kau akan melihat bahwa saya serius pada ayahmu" ucap Robert berjalan ke arah Irene dengan membawa pistol
"A-apa yang ingin kau lakukan" teriak Alta melihat Robert
Dor
Dor
Robert menembak kepala Irene membuat Alta terjatuh lemas melihat kejadian di depannya Sedangkan arka muntah melihat kepala yang di tembak Robert hancur
"Aku hanya ingin membuktikan pada arka bahwa aku serius padamu" ucap Robert menatap Alta dan berjalan ke arah arka yang masih terdiam
"Saya tidak pernah mencintai siapapun selama ini sampai akhirnya ayahmu datang di kehidupan saya dan merubah yang hitam menjadi berwarna" ucap Robert
"K-kenapa om membunuhnya"ucap arka membuat Robert menyeringai
"Sebagai bukti agar kamu percaya bahwa saya tidak akan menyakiti hati ayahmu dan siapapun yang menyakiti ayahmu akan bernasib sama seperti dia atau lebih parah dari itu"ucap Robert membuat Alta dan arka menegang mendengarnya
"K-kau gila Robert" ucap Alta
"Aku tidak mau kehilanganmu honey dan aku akan mendapatkan restu anakmu untuk bisa menikah denganmu" ucap Robert membuat Alta terkejut
"A-apa maksudmu?" Tanya Alta menatap Robert
"Aku mencintaimu" ucap Robert lembut menangkup wajah Alta dan mencium kening Alta membuat rio dan lainnya terkejut melihat tuan mereka
"Tidak romantis masa menyatakan cinta di tempat seperti ini" ucap arka membuat Alta dan Robert terkejut
"Arka" ucap Alta
"Arka tidak mau menghalangi kebahagiaan ayah dan arka tidak masalah kalau ayah mencintai seorang wanita ataupun pria yang penting ayah selalu bahagia" ucap arka menggenggam tangan ayahnya
Brugh
Alta jatuh pingsan setelah mendengar anaknya bicara membuat semua terkejut
"AYAH/HONEY" teriak arka dan Robert
"Siapkan mobil sialan" teriak Robert menatap tajam rio
Rio segera berlari keluar dan Robert mengendong alta menuju ke mobil bersama arka yang masih shock melihat ayahnya pingsan
"Ayahmu hanya Shok melihat kejadian tadi" ucap Robert menenangkan arka
"Kenapa om membiarkan ayah menyaksikan pembunuhan om" ucap Arka
"Ayahmu keras kepala ia harus melihat sendiri bagaimana saya serius dengannya dan menjelaskan kesalahpahaman yang terjadi selama ini" ucap Robert membuat arka mengerti
"Istirahat lah kamu pasti juga Shok kejadian tadi" ucap Robert membuat Arka mengganguk kepalanya dan memejamkan matanya agar pusingnya hilang
"Kembali ke mansion" ucap Robert dingin membuat rio memutar mobilnya ke mansion Damon
Robert menatap Alta yang masih pingsan di pelukannya dan menatap ke samping wajah arka yang pucat tertidur membuat Robert merasa bersalah karenanya alta dan arka seperti ini tapi dengan cara seperti ini ia bisa mendapatkan restu dari arka dan kesalahpahaman yang terjadi selesai.
👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Jadi Ayah
FanfictionBertransmigrasi menjadi ayah satu anak membuat Alga terkejut dengan takdirnya.