Paginya Alta tidak membuat bekal untuk Arka karena semalam ia lupa membeli bahan sayur
"Arka bisa makan di kantin ayah gak perlu khawatir" ucap Arka yang melihat wajah ayahnya merasa bersalah
"Ayah lupa semalam beli bahan dapur nanti ayah ke pasar" ucap Alta
"Ayah tidak jualan kue?" Tanya Arka
"Jam 10 nanti ayah jualan kue nya" ucap Alta
"Jangan terlalu lelah, Arka tidak mau ayah sakit" ucap arka
"Iya" ucap alta membuat arka tersenyum
Cup
"Arka pergi sekolah" Ucap Arka mencium pipi ayahnya
"Hati-hati" ucap Alta
Melihat Arka sudah pergi Alta membereskan rumah sebelum pergi ke pasar.
"Selesai" Gumam Alta membereskan rumah dan segera pergi ke pasar
Sedangkan arka sudah sampai di sekolah dan melihat temannya menunggu di parkiran
"Ayah masih sakit?" Tanya Arlan karena dari semalam ia tidak tenang memikirkan kondisi ayahnya
"Ayah udah kembali seperti biasa gak usah khawatir" ucap arka
"Lo gak bawa bekal" ucap Dava membuat Arlan dan lainnya berpikir kalau ayahnya tidak mau masakannya di makan oleh mereka
"Ayah pasti nyuruh lo jaga jarak sama kita kan" ucap Gilang
"Atau mungkin nyuruh lo gak berteman lagi sama kita" ucap Faiz
Arka mendengar itu aneh kenapa temannya bisa bicara ngawur
"Ayah gak buat bekal karena sayur dan bahan lainnya habis" ucap Arka
"Ayah gak ada nyuruh gue buat jaga jarak atau larang gue berteman dengan kalian" ucap arka membuat kelimanya senang
"Kami pikir ayah marah sama kami karena tiba-tiba keluarga kami datang buat ayah takut" ucap Dava
"Ayo masuk kelas bell dah bunyi" ucap Arka membuat semua pergi ke kelas
≠===≠====≠===≠=====≠====≠=====≠===≠===≠===≠===≠===≠======≠=====≠=≠==≠===≠===≠=====
Alta sudah sampai di pasar tujuan nya ke tempat jual sayur-sayuran dan memilih sayuran yang masih segar
"Kamu perempuan?" Tanya ibu² yang melihat alta memilih sayuran seperti wanita
"Huh" bingung Alta membuat beberapa orang gemas melihatnya
"Dia pasti cewe tomboy" ucap penjual sayur
"Coba saja rambutnya panjang pasti sangat cantik" ucap penjual lainnya
"Jarang wanita cantik mau belanja di pasar" ucap ibu²
"Pasti suaminya bangga punya istri sepertinya" ucap ibu²
Alta mendengar itu melotot dan semuanya menatap gemas melihat wajah polos Alta
"Saya laki-laki buk" ucap alta tersenyum sedikit kesal
"HAH" kaget semuanya
"Tidak mungkin" ucap ibu² menangkup wajah Alta
"Kulitnya sangat halus" ucap ibu² yang memegang wajah Alta
"Apa dia sulam alis dan bibir kenapa cantik sekali" ucap penjual sayur
"Jangan berbohong pada kami nak kau pasti perempuan tomboy kan" ucapnya menatap wajah Alta
"Saya laki-laki buk dan saya sudah punya anak sekarang dia sekolah di SMA Hing school" ucap Alta membuat semua terkejut
"Kau sudah punya anak" ucap mereka
"Iya" ucap alta
"Berapa umurmu sekarang ini" tanya bapak² yang jual koran
"35 tahun" ucap Alta membuat semuanya melotot membuat Alta tertawa dalam hati melihat wajah kaget orang pasar
"Total belanjaan saya berapa semuanya bul?" Tanya Alta membuat ibu penjual sayur menghitungnya
"145 rb dan ini bonusnya" ucap penjual sayur memberikan banyak bonus sayuran pada Alta
"Terimakasih buk" ucap Alta segera pergi mencari daging
"Aku langganan selama 10 tahun kau tidak pernah memberikan bonus kenapa kau pilih kasih sekali" ucap ibu² protes ke penjual
"Dia sangat cantik dan lucu" ucap penjual sayur tersenyum membuat semua tertawa
Selesai Alta belanja ia segera pulang untuk membuat kue agar bisa di jualnya
"Tunggu" teriak seseorang menarik tangan Alta
"K-au" gugup Alta mencoba melepaskan genggaman tangannya
"Saya perlu bicara dengan mu saya mohon" ucapnya
"Tidak, saya tidak ada waktu" ucap Alta
"Soal Arlan saya mohon" ucap Robert menurunkan harga dirinya
Alta mendengar itu terdiam dan tidak berontak lagi membuat Robert lega
"Lepas" ucap alta
"Akan saya lepaskan tapi jangan kabur" ucap Robert
"Um" angguk Alta membuat Robert tersenyum tipis melihatnya
"Di depan sana ada kafe kita bicara disana" ucap Robert
"Kau duluan jalan" ucap alta
"Kenapa tidak berjalan bersama saja kau berniat untuk kabur" ucap Robert membuat Alta mendengus mendengarnya
Bugh
Arkh
Teriak Robert saat kakinya di pijak oleh Alta dan melihat alta berjalan ke arah kafe depan sedangkan rio terkejut melihat tuannya hanya diam dan tidak membunuh orang yang tlah memijak kaki tuannya
"Sadis" gumam Robert berjalan tertatih karena kakinya sakit
Sesampainya di kafe Alta duduk di kursi dan bermain vas bunga membuat Robert frustasi melihat kalakuan aneh pria di depannya
"Saya Robert ayah kandung Arlan" ucap Robert memperkenalkan dirinya
"Alta ayah Arka" ucap alta singkat
"Begini tuan alta saya ingin meminta maaf pada anda karena kemarin membuat anda ketakutan dan membuat acara piknik kalian berantakan" ucap Robert
"Sudah saya maafkan" ucap Alta singkat
Robert kehabisan kata-kata untuk bicara pada Alta karena Jawaban selalu singkat dan judes
"Apa masih ada yang mau di bicarakan?" Tanya Alta
"Ada, soal Arlan saya mohon untuk tidak menjaga jarak darinya atau mengusir nya dari rumah mu" ucap Robert membuat Alta terkejut
"Itu tidak akan terjadi" ucap alta
Pelayan datang membawa beberapa makanan membuat Alta bingung ia tidak ada mesan makanan
"Saya yang mesan makanan ini" ucap Robert
"Saya tidak lapar tuan dan silahkan nikmati makanan ini" ucap alta segera pergi keluar dari kafe
"Tuan Alta" teriak Robert mengejar Alta tapi kehalang mobil
"Sifatnya sama seperti wanita tuan" ucap rio asistennya
"Dia lebih parah" ucap Robert membuat rio tertawa
"Ke kantor" ucap Robert
Saat akan pergi ke kantor Robert tidak sengaja melihat Alta berjalan sendirian membawa beberapa belanjaan membuat Robert segera berlari ke arahnya untuk meminta maaf soal kemarin
👋👋👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Jadi Ayah
FanfictionBertransmigrasi menjadi ayah satu anak membuat Alga terkejut dengan takdirnya.