5 hari alta di rawat dan hari ini sudah di perbolehkan pulang membuat alta senang
"Ayah benaran gak mau tinggal di mansion Arlan?" Tanya Arlan
"Kondisi ayah dan arka belum sembuh total" ucap kaisar khawatir
"Kalau gak di mansion Dava aja ya" bujuk Dava
"Tempat faiz/Gilang aja ya" ucap faiz dan gilang bersamaan membuat Alta tersenyum melihat tingkah kelima nya
"Ayah dan arka sudah banyak merepotkan kalian jadi lebih baik ayah tinggal di rumah aja" ucap Alta
"Tidak repot sama sekali" ucap semuanya
"Kalian yang tidak merasa kerepotan tapi ayah yang merasakannya" ucap Alta
"Baiklah" ucap Arlan dan lainnya pasrah
"Tuan, nyonya terimakasih atas kebaikan kalian pada saya dan arka, terimakasih sudah menjaga arka untuk saya" ucap Alta menatap keluarga Damon dan lainnya
"Kami senang bisa menolong mu alta" ucap via tersenyum
"Tidak perlu perlu terimakasih pada kami karena kami membantumu dengan ikhlas" ucap Vivi tersenyum
"Kalau begitu ayo kita pulang" ucap oma Friska
Beberapa mobil milik keluarga Damon dan lainnya sudah berbaris di depan rumah sakit membuat semua orang terkejut melihatnya dan banyak media yang penasaran siapa yang sakit di keluarga Damon. Untung opa gio sudah mengantisipasinya dengan menyuruh semua bodyguard untuk menghalangi semua media
===≠=====≠=====≠======≠=====≠====≠==≠====≠===≠======≠======≠=====÷=====≠====≠===≠====≠
Sedangkan gia berada di dalam ruangan yang sangat menyeramkan di mana banyak mayat dan tengkorak manusia membuatnya ketakutan
"Sialan lepasin gue bajingan" teriak gia yang terikat rantai di kaki dan tangannya
"Keluar kau bajingan" teriak gia
"Tidak bisakah kau diam jalang" teriak bodyguard yang menjaga ruang gia
"Lepasin gue brengsek" teriak gia
"Siapa dirimu berani menyuruh ku" ucapnya datar
"Aku bungsu keluarga Bramasta sekarang lepaskan aku" teriak gia membuat beberapa bodyguard tertawa
"Kau hanya anak angkatnya yang di pungut dari jalan" ucap salah satu bodyguard membuat gia mengepalkan tangannya
"Kalian semua akan mati di tangan ayahku, jadi lepaskan aku dan nyawa kalian akan selamat" ucap gia emosi
"Sadarlah jalang kau bukan bagian Bramasta lagi" ucap bodyguard menyalahkan televisi tentang keluarga Bramasta yang mengumumkan bungsunya di seluruh dunia
"T-tidak itu pasti editan" teriaknya emosi
"Nikmati ajal mu sebentar lagi jalang" ucap mereka
"Brengsek" teriak gia melihat keluarga Bramasta merayakan pesta ulang tahun Audy anak yang tidak pernah di anggap di keluarga Bramasta
Beralih ke alta dan arka sudah sampai di rumahnya
"Bos kecil" teriak keempat preman segera berlari ke arah Alta
"Om beto bisa tolong bawain barang kami" pinta Arka
Keempat nya mengganguk dan mengambil beberapa tas di dalam mobil Robert dan segera membawa masuk ke dalam rumah
"Terimakasih tuan Robert mengantarkan kami sampai ke rumah"ucap Alta menatap robe5
"Hm" gumam Robert
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasi Jadi Ayah
FanfictionBertransmigrasi menjadi ayah satu anak membuat Alga terkejut dengan takdirnya.