6.Renata hilang

52 10 3
                                    

Mohon maaf kalau di cerita ini ada kata-kata kotor dan ga baik saya minta maaf dan selamat membaca.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Verla yang ingat akan Renata agak bersalah dan tambah panik "gue lupa, gue tadi langsung lari kayanya dia masih di ruang seni Sheyril"

Perkataan itu langsung membuat Sheyril tambah panik dan langsung berkata dengan nada tinggi "lah Lo gimana sih? Bukannya diajak lari malah ditinggal! Katanya keluar bareng kenapa jadi Renata masih di dalem?!"

Verla merasa bersalah "sorry gue bener-bener takut dan langsung lari keluar sumpah gue sebenernya ga ada niatan ninggalin dia Shey"

"Terus kalau gini critanya gimana? Masa iya kita masuk lagi?" Bentak Sheyril juga bingung tambah panik "terus gimana kita ngomong sama ngomong ke ortunya?"

Violetta yang mendengar percakapan itu kebingungan "Sebenarnya lo pada kenapa? Dan siapa yang kalian maksud?"

"Jadi tuh kita bertiga masuk ke sekolah ini dan tiba-tiba dikejar-"

"Dikejar apa? Kejar setan?" Sebelum Sheyril melanjutkan omongan nya terpotong oleh Violetta.

"Enggak, cwok pake Hoodie hitam bawa senjata tajem gitu" lanjut Sheyril.

Violetta mengerutkan kening dan menoleh kiri kanan sampai menatap gedung sekolah yang tampak sepi dan gelap "kayanya Lo pada pergi aja dari sini dari pada dapet masalah lagi"

"Terus Renata gimana?" Tanya verla masih khawatir juga merasa bersalah meninggalkan nya sendiri.

"Udah itu urusan nanti, gua coba bantu cari sama ngomong ke ortu nya oke? Tenang" ucap Violetta yang menyuruh kedua gadis itu masuk ke mobilnya sambil menatap sekeliling waspada.

Akhirnya Violetta mengendarai mobil dengan cepat meninggalkan sekolah itu di jalan verla masih merasa bersalah.

"Rumah kalian di mana?" Tanya violetta yang mengendarai mobil.

"Rumah gue sebenernya ga lumayan jauh dari sini tapi di sisi lain gue takut sama keadaan Renata" ucap verla khawatir dan merasa bersalah.

"Harusnya kita tadi ga usah mikir buat ke ruang seni aja" ucap Sheyril "Lo Nemu apa di ruang seni?"

"Gue ga Nemu apa-apa tapi gue bisa lihat kalau di sana ada sebuah buku entah itu buku apa tapi banyak foto ya mungkin itu foto alumni tahun sebelum kita disana" jawab verla masih memikirkan keadaan Renata.

"Kalian siswa SMA Melati Tiga ya?" Tanya violetta.

Verla dan Sheyril mengangguk "iya dan Lo gue kayak belum pernah liat lo, orang mana?" Tanya Sheyril.

Tragedi Masa lalu [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang