Bulu mata Lan wangji yang panjang bergetar, ia tahu ayah mertua akan menghukumnya tapi ia tidak bisa menebak hukuman apa yang akan ayah mertuanya berikan.
Sungguh ia tidak menyangka jika saat ini ia akan merasakan kembali menjadi seorang anak kecil.
Lan wangji kecil dengan pipinya yang chubby sesekali terlihat berkedip menampilkan mata emasnya yang mampu membuat siapapun terpesona.
Seakan tersihir dengan mata indah itu Xielian yang awalnya terkejut tidak bisa menahan kekagumannya dan secara perlahan berjalan mendekat.
Xielian benar benar terpana , ia kemudian berjongkok jari telunjuknya terangkat menusuk nusukkan jari telunjuknya ke pipi itu dengan gemas.
Bahkan Xielian memberikan ciuman bertubi tubi pada kedua pipi chubby Lan wangji.
Tanpa ragu ragu Xielian mengangkat tubuh kecil Lan wangji dan menempatkannya ke pangkuannya.
Semakin Xielian menggodanya namun ekspresi Lan wangji justru semakin cemberut.
Mata emas Lan wangji berkedip kedip menatap wajah Xielian dari dekat,
Posisi sekarang ini mengingatkannya pada ibunya. Ibunya sering memangku tubuh kecilnya memeluknya dan menggodanya.Perasaan itu membuat ia mengendurkan kewaspadaannya dan membuat hatinya terasa hangat.
Ketika melihat istrinya bahagia Huacheng merasa lega setidaknya ia tidak salah dalam memberi hukuman.
"Apa gege sangat menyukainya? "
Xielian mengangguk,
"Kupikir gege akan marah padaku".
Masih tanpa mengalihkan perhatiannya pada Lan wangi di pangkuannya ia berkata.
"apapun yang dilakukan Sanlang tentu aku menyukainya".Huaxian merasa terkhianati,
"Ibu, apa ibu tidak menyayangiku lagi? "Xielian mengangkat pandangannya,
"Omong kosong apa itu? "
"Kamu putriku, Tentu ibu sangat menyayangimu".Lalu kenapa ibu tidak memarahi ayah? "
"Ibu juga terlihat lebih menyayangi Lanzhan daripada aku putrimu? "Kedua alis Xielian mengerut,
"Apakah Axian ku sedang iri pada suaminya? "Huaxian:"....?"
"Lalu, suamimu adalah menantu ibu itu juga berarti dia juga putraku, apa yang membuatmu cemburu?".
"Ibu , aku tidaklah iri ataupun cemburu atau apalah itu yang ada si fikiran ibu, justru aku sangat bahagia karena ibu menyayangi Lanzhan sama seperti ibu menyayangi aku.
"Tapi untuk sekarang ini aku hanya merasa kesal!.
Xielian :',,,,,,?"
"Aku kesal karena sebentar lagi adalah pesta pernikahan kami, lalu bagaimana bisa ibu mendukung apa yang dilakukan ayah pada Lanzhan?.
KAMU SEDANG MEMBACA
after death
SpiritualSetelah 13 th kematian sang yilling laozu bahkan pemanggilan arwah tidak membuahkan hasil, tiada yang tahu bahwa sebenarnya sang yilling laozu ada dibawah perlindungan sang raja hantu Huachengzhu dan Dianxia. Bagaimana kesabaran sang raja hantu dal...