28. Say Yes!

118 23 6
                                    

Arjuna sudah berdiri ditengah-tengah halaman yang menjadi titik pusat. Arjuna menerima buket bunga peony yang diberikan oleh Jefana.

 Arjuna menerima buket bunga peony yang diberikan oleh Jefana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini kak."

"Makasih, Je."

"Sama-sama, kak Juna."

"Eh? Ada suara Jeje", ucap Luna.

"Jingga juga ada~", tambah Jingga.

"Vera juga hadir kak Luna", sambung Vera.

"Kak Hanum disini", Hanum.

"Sahabatmu Asya juga nih", Asya.

"Pangeran Demian hadirrrr", Demian.

"HANNAN MANTAN CALON JODOHNYA KAK LUNA JUGA ADA DISINI HIKSS", ucap Hannan dengan nada sedih yang dibuat-buat.

"Jafin Mahendra calon jodohnya kak Hanum hadir", Jafin.

"Calon suaminya Asya cantik yaitu Jevan Bintang Bahaki hadirrr~"

"Yofie juga ada disini, Lun."

"Kak Yofie calon masa depannya Jingga~", sahut Jingga melengkapi absensi Yofie.

"Loh semuanya ada?"

"Iya dong sayang, bunda Jihan sama ayah Surya bahkan ada disini. Mama Lily sama papa Haris juga", sambung bunda Jihan yang membuat Luna terkejut.

"Loh ini sebenernya ada apa? Kok semuanya bisa ada disini? Kak Juna dimana?"

"Kakak disini kok. Penutup matanya dibuka dong, Luna."

"Sini biar Vera bantuin", Vera mengajukan diri untuk membuka penutup mata yang digunakan Luna.

"Terima kasih, Vera."

"Sama-sama, kak Luna."

Begitu penutup matanya dibuka, Luna dapat melihat seluruh pasang mata yang tertuju kearahnya. Mereka bahkan sudah memberikan senyum termanis yang mereka punya pada Luna.

Dan didepan sana, Arjuna berdiri menghadap dirinya dengan sebuket bunga peony dikedua tangannya.

Luna dapat melihat Arjuna yang mengisyaratkan untuk melangkah mendekati dirinya.

"Ini..apa?"

"Sana samperin dulu Juna nya sayang", ucap mama Lily pada sang anak semata wayang.

Meski ragu, Luna tetap melangkah maju mendekati Arjuna. Sesampainya dihadapan Arjuna, Jingga datang dan memasang mahkota bunga dikepalanya.

"Mahkota bunga yang cantik untuk kak Luna yang cantik juga~", ucap Jingga riang.

"Terima kasih Jingga."

"Kembali kasih, kak Luna", Jingga kembali lagi ketempatnya.

Luna menatap Arjuna yang sudah tersenyum padanya.

[✔]𝐋𝐮𝐧𝐚 & 𝐀𝐫𝐣𝐮𝐧𝐚 || 𝐉𝐮𝐧𝐒𝐡𝐢𝐡𝐨/𝐌𝐚𝐬𝐡𝐢𝐊𝐲𝐮Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang