H-2
Bagaimana perasaan kalian ketika orang yang dikabarkan sudah tiada, tiba-tiba muncul di hadapan kalian dengan keadaan baik-baik saja?
Terkejut? Bingung? Senang? Atau marah karena merasa tertipu?
Itu yang Seungmin rasakan ketika putra pertamanya tiba-tiba memasuki kamarnya sambil memasang wajah tersenyum tidak bersalah. Ingin rasanya Seungmin memukul Minho saat itu juga.
Setelah menghilang beberapa hari, membuat seluruh istana berduka, membuat sang istri terpuruk sampai beberapa hari. Seungmin tidak tahu lagi harus memarahi dengan cara bagaimana.
Pria manis itu hanya bisa menghela nafas lelah sambil sesekali berdecak kesal, sia-sia air matanya kemarin, huh...
Setelah puas menemui sang ibu, Minho pun memutuskan untuk pergi menemui adik serta ayahnya terlebih dahulu sebelum menghabiskan waktu dengan Jisung.
Sampai saat ini pemuda hidung bangir itu tidak mengetahui apa yang terjadi pada Jisung.
Dan disinilah Minho sekarang, duduk di hadapan kedua adik serta ayahnya. Minho terasa seperti akan di eksekusi.
Terlebih lagi tatapan mengerikan dari Hyunjin, rasanya menembus tubuh Minho. Oke ini hiperbola..
Chan menatap putranya sinis, sia-sia upacara kematian kemarin. Hadehh..
"Jadi, hyungku tersayang. Apa yang terjadi padamu hm?" tanya Hyunjin sambil tersenyum manis. Enggak, Minho tahu itu bukan senyum manis.
"Emm, itu..." Akhirnya Minho menceritakan apa yang terjadi padanya setelah ia di dorong ke sungai.
Setelah menceritakan apa yang terjadi padanya, tiga orang lainnya yang ada disana hanya bisa melongo. Sungguh keajaiban Minho masih selamat.
"Hahh.. ayah tidak tahu harus merespon apa. Tapi syukurlah kau selamat. Dan tentang Yeji, kirimkan hadiah padanya sebagai bentuk terima kasih." ucap Chan tegas, kasim yang berdiri tak jauh darinya pun mengangguk paham atas perintah sang raja.
"Hmm, hyung." panggil Changbin menyadarkan mereka semua, Minho menoleh menatap adiknya itu menunggu.
"Kau sudah bertemu Putri Mahkota?"
"Belum, aku ingin menemuinya setelah ini. Ada apa?" Changbin nampak bingung hendak menjawab pertanyaan Minho, melihat itu Hyunjin pun berinisiatif.
"Ia sudah melahirkan kemarin malam. Keadaannya jauh dari kata baik dan sebaiknya kau segera menemuinya hyung." mendengar itu Minho langsung bangkit dan pergi begitu saja meninggalkan mereka, Chan menggelengkan kepala. Ia bahkan tidak pamit pada ayahnya itu, benar-benar..
Selama diperjalanan menuju kediaman Jisung, Minho tidak berhenti memarahi Keonhee dan Eunwoo yang tidak memberitahu hal ini.
Keonhee dan Eunwoo hanya bisa diam ketika Minho memarahi mereka, yah salah mereka juga sih terlalu seneng Minho kembali sampai lupa memberitahu kabar Jisung.
Sesampainya di kediaman Jisung, dayang Choi dan dayang Kim terkejut melihat kedatangan Minho. Mereka buru-buru memberi salam dan segera membukakan pintu kamar Jisung.
Di dalam, ada Ryujin dan juga Jeongin yang sedang mengajak baby Jiho bermain. Ketika mendengar pintu terbuka dan kedatangan Minho, keduanya benar-benar terkejut.
Ryujin bahkan sampai tidak bisa berkata-kata lagi melihat kehadiran Minho saat ini.
Apa ini benar-benar Minho kakaknya?
Gadis itu masih mencoba memproses apa yang terjadi saat ini, sedangkan Jeongin yang sadar lebih dulu hendak berdiri namun Minho segera menahannya karen Jeongin saat ini sedang menggendong bayi yang sangat mirip matanya dengan sang istri.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Crown Prince | [Minsung kingdom story]
FantasyJisung seorang mahasiswa yang hidupnya terlalu monoton tiba-tiba terbangun di era Joseon dan menjalani hidup sebagai pasangan dari putra mahkota. 'Gila, ini beneran gila..' 'HUAAAAAA!!!! ••••• ⚠Bxb Harap bijak dalam memilih bacaan, gak suka? Silahka...