The Crown Prince | [Minsung kingdom story]

열넷

Siapa kangen aku?

Gak ada??

Yaudahlah:(

Jangan lupa vote dan komennya ya man teman<3

Jisung termenung di dalam kamarnya, membuat kedua dayang kesayangannya itu menatap khawatir.

Beberapa kali helaan nafas terdengar dari pangeran manis itu, dayang Kim dan Dayang Choi beberapa kali saling tatap sambil memastikan kalau pangeran di depan mereka itu baik-baik saja.

Sejak kembalinya dari acara minum teh, Jisung jadi seperti ini. 

Dayang Kim yang memang berada diatas aula bersama Jisung sebenarnya mengetahui alasan kenapa Jisung jadi seperti ini.

Flashback

Sesaat setelah Sana dan Jisu hadir disana, suasana minum teh yang awalnya terasa hangat berubah menjadi tegang.

Seungmin bahkan tidak melepaskan pandangannya pada Jisung dan Jisu yang entah kebetulan atau memang sudah direncanakan malah duduk bersebelahan.

Sedangkan sang suami, Raja Chan seakan-akan tidak merasakan perubahan suasana disana. Ia malah sesekali mengajak Pangeran Changbin ataupun Pangeran Hyunjin mengobrol, Sana pun sesekali mencoba menimpali yang berakhir tidak ada respon dari keduanya.

Awalnya berjalan lancar, sampai kemudian Jisu mulai menyantap makanan yang sudah disediakan.

Jisung yang awalnya sedang berusaha menghindari interaksi dengan Jisu malah harus berinteraksi dengannya. Jisu yang melihat Jisung tidak menyentuh hidangan kimchi sama sekali pun seketika bertanya, membuat Jisung mau tak mau menoleh kearah gadis itu.

"Yang Mulia, kenapa anda tidak mencoba kimchinya? Bukankah anda sangat menyukai kimchi?" tanya gadis itu dengan nada seramah mungkin.

Jisung bingung ingin menjawab apa. Dia gak bisa makan makanan pedas.

"Ah ya, kimchinya terlalu pedas." jawab Jisung beralasan, gadis itu pun beralih ke piring miliknya dan mengambil sedikit makanan asam pedas itu.

"Hm, tidak kok. Anda harus mencobanya Yang Mulia." entah apa yang ada dalam pikiran gadis itu, tiba-tiba ia menyodorkan sumpit ke depan Jisung hendak menyuapinya.

Jisung menatap yang lain, mereka semua nampak sedang sibuk dengan kegiatan masing-masing. Hanya Minho dan Ryujin yang terlihat sedang mengamati interaksi keduanya.

Akhirnya dengan ragu Jisung membuka mulutnya dan membiarkan Jisu menyuapinya.

"Bagaimana? Tidak pedas kan?"