Bercerita tentang dua insan muda yang rumah orang tuanya bertetangga, mereka berteman sejak kecil. Sampai saat sudah besar, tentu saja mereka menjadi saling mencintai karena sudah terbiasa sejak kecil bersama. Namun ternyata, kisah cinta mereka sepe...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Udah hari terakhir aja besok," Ucap Mahen.
"Bukannya seneng," Sahut Terence.
"Gue tau lo udah kangen banget sama cewek lo," Kata Devan ke Terence.
"Emang Terence doang, gue juga kangen kali ke Netha," Sahut Luvin.
"Halah lo hubungan gak jelas juga," Ucap Anjar.
"Gue juga udah gak sabar ketemu Sava," Kata Mahen yang kini sedang packing.
"Panci lo jangan lupa dibawa pulang, Hen," Terence ngingetin Mahen.
"Yaelah, iye," Jawab Mahen.
"Yang cewek - cewek gimana?" Tanya Luvin.
"Udah siap mereka semua, emangnya lo," Jawab Gino.
"Lo enak amat dah No, KKN sama pacar buset dah," Sahut Anjar.
"Gue emang selalu sehati dan sepaket sama Jean, gak usah pada ngiri," Jawab Gino.
"Sampe kuliah aja bareng ye ngambil jurusannya, pacaran mulu tuh berdua kalau di kelas," Sahut Luvin sambil nunjuk Gino, mereka memang satu jurusan dan satu kelas dengan Luvin makanya Luvin tahu.
"Tapi mending KKN gini anying daripada belajar di kelas mulu, lo gak ngerasa gitu emang, Pin?" Tanya Gino ke Luvin.
"Ngerasa, gue males banget sama dosen - dosen kita. Anjir lah kalau gak ngeselin ya susah dipahamin," Jawab Luvin.
"Seumur - umur gue ngerasa cuma matkul basis data doang yang ok," Kata Gino.
"Itu mah lo aja modus, mentang - mentang yang ngajar bu Yasmin yang cantik itu kan makanya lo seneng," Ucap Luvin.
"Ya emang, dosen cantik itu ada nilai plusnya sendiri. Minimal kalau ngeselin, ya harus ada nilai plusnya di yang lain," Jawab Gino.
"Lo sedih apa seneng mau balik, Rence?" Tanya Anjar ke Terence kali ini.
"Yaelah lo pake nanya, dia aja tadi bilang," Gino yang nyahutin.
"Gue cuma pengen balik dan selesai secepatnya, udah," Jawab Terence yang lagi fokus sama Keyna.
"Chat sama siapa sih lo serius amat, Keyna ya," Ucap Devan yang di sebelah Terence, dia kepo jadi rada ngintip ke hpnya Terence.
Terence yang sadar hpnya diintipin Devan, dia ngejauh.
