Malam harinya...
Aelin sedang membuat cupcake di dapur, karena dia sangat ingin makan cupcake. Kaysen dan Elena menghadiri acara ke salah satu bisnis Kaysen, Selena pergi keluar sebentar karena ingin bertemu dengan teman-temannya, Damon belum pulang dari perusahaannya, dan Adela sedang menonton kartun kembar botak di ruang tamu.
Aelin memasukkan cupcake ke dalam oven, lalu dia duduk di kursi untuk menunggu cupcake nya matang.
Tring
Aelin menghidupkan ponselnya dan melihat sebuah pesan yang masuk ke dalam ponselnya, gadis itu membaca pesan yang masuk.
Cecilia
Mengirim foto
Aelin, aku melihat pacarmu bersama perempuan lain.
Aelin menatap kiriman foto Aiden berpegangan tangan dengan Yvonne dari salah satu temannya, gadis itu hanya menatap datar saja.
Cecilia
Biarkan dia dulu bersenang-senang dulu.
Apakah kau bodoh, Aelin? jelas-jelas Aiden berselingkuh di belakang mu.
Aku tahu, Cecilia.
Sampai kapan kau menutup mata, Aelin?
Tunggu waktu itu tiba, Cecilia.
Bagaimana sekolah baru mu?
Tidak ada istimewanya, setiap sekolah sama.
Tapi Benecio High School sekolah terfavorit bagi banyak orang, Aelin.
Aku tahu, Cecilia.
Kapan-kapan kita bertemu di cafe ya.
Boleh saja.
Aelin mematikan ponselnya, gadis itu mengepal kuat kedua tangannya. Dia tahu kalau Aiden sudah berselingkuh dengan Yvonne di belakangnya, jangan mengira selama ini Aelin bodoh dan tidak mengetahuinya. Tapi dia sudah tahu semuanya dan selama ini dia pura-pura tidak tahu.
Aiden berpacaran dengan Yvonne karena pemuda itu sedikit bosan dengan Aelin, dan Aelin tahu hal itu. Bahkan dia melihat dari jauh Aiden dan Yvonne pacaran, teman-teman Aelin terkadang juga memberitahu dirinya tentang kekasihnya berselingkuh.
Aelin sengaja belum memutuskan hubungannya dengan Aiden, karena gadis itu ingin melihat sampai kapan Aiden menyembunyikan hubungannya dengan Yvonne. Dia tidak peduli teman-temannya mengatakan dirinya bodoh karena mempertahankan Aiden.
"Aiden...Yvonne, sampai kapan kalian akan menyembunyikan hubungan kalian berdua?" Gumam Aelin sendiri.
Aelin beranjak dari kursi dan membuka oven dan melihat cupcake yang dia buat sudah matang, gadis itu mengangkat cupcake dari oven. Aroma cupcake sudah menguar luas, orang yang mencium aromanya saja sudah ngiler.
"Kamu sedang membuat apa?"
Aelin sedikit terkejut mendengar suara Damon, gadis itu membalikkan badannya dan menatap abang tirinya yang sepertinya baru pulang kerja.
KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY STEP BROTHER
FanfictionAelin tidak menyangka kalau sang ibu menikah lagi dengan seorang duda, ayah Aelin meninggal dunia sekitar 3 tahun yang lalu karena serangan jantung. Aelin dan adiknya ikut bersama ibu mereka tinggal dengan keluarga sang ayah tiri, Aelin memiliki 2 s...