28~Angga vs Yudan

24 7 0
                                    

-H a P p Y  R e A d I n G-










BRAK!

"EH AYAM AYAM!"

"KAGET GUE NJIR!"

Hania menatap teman kelasnya sambil terkekeh.

"Guys, gue ada kejutan nih" ucap Hania.

Semua teman kelasnya menatap kearah pintu, dimana seorang gadis cantik tengah berdiri.

"Anggun"

"Dia udah masuk lagi"

"Makin cantik aja pacar gue"

Anggun memutar bola matanya malas, dia menatap teman kelasnya, sepertinya menyapa sekali boleh.

"Pagi"

Hania menatap Anggun. Dua tahun mereka satu kelas bareng Anggun, bahkan gadis itu tidak pernah menyapa guru, apalagi mereka.

"P-pagi Gun"

"Pagi juga"

"Selamat pagi Anggun"

Anggun mendadak gerogi melihat reaksi teman kelasnya yang balik menyapanya dengan sangat ramah.

Anggun hanya mengangguk, lalu segera pergi ke bangkunya yang dua Minggu terakhir kosong.

Hania tersenyum, dia ikut menyusul Anggun dan duduk di bangku sebelah Anggun.

"Tumben lo nyapa teman sekelas? Biasanya lo cuek aja" tutur Hania.

"Pengen"

Hania mengulum senyum, dirinya senang bisa kembali bersama Anggun setelah lumayan lama tidak saling bicara.

"Pagi semuanya!" Seru Sadewa memasuki kelasnya dengan tebar pesona.

"Pagi pangeranku"

"Pagi juga ganteng"

"Huuu"

"Berisik lu!"

Sadewa tersenyum lebar, dia menatap Anggun yang menatapnya datar.

"Pagi Han, pagi Gun" Sapanya duduk di tempatnya, yaitu depan meja Anggun.

"Lo juga dari mana aja si Wa? Gak masuk dua Minggu?"

Anggun menatap Hania, Dewa juga tidak masuk sekolah dua Minggu terakhir?

Anggun menatap Dewa yang sumringah. Berarti cowok itu membohonginya selama dua Minggu terakhir dengan mengatakan kalo dia sekolah dan izin setiap menjenguknya.

"O-ohh, gue sakit, terus lupa buat surat izin"  jawab Dewa menghindari tatapan Anggun.

Hania mengangguk, percaya dengan alasan Dewa. Dia lebih memilih membantu Anggun mengerjakan semua tugas-tugas yang Anggun lewatkan dua Minggu terakhir.

*~*~*



Di sebuah ruangan gelap dengan lampu yang remang-remang ada seorang wanita yang berdiri di tengah-tengah ruangan tersebut.

"Ternyata kau manis juga jala*g kecil" gumam wanita itu menatap foto didepannya.

Dreet

Dreet

Tut

"Halo bos"

"Bicaralah" ucap wanita itu berjalan mendekat ke arah foto seorang gadis SMA yang dia tempel di dinding ruangan itu.

•|I'm Not Bad|• [ON GOING] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang