Quality time bersama kedua sahabatnya sudah Alika realisasikan kemarin. Saatnya quality time berdua dengan pacar aslinya. Lebih tepatnya, quality time bertiga bersama pacar asli dan pacar halusinasinya. Ini baru benar.Saat ini, di depan Alika ada layar televisi berukuran 60 inch serta selimut yang menutupi kaki hingga pahanya. Kepalanya bersandar di lengan atas Dirga---pacar aslinya seraya matanya tengah menonton tayangan netflix dimana pacar halusinasinya menjadi pemeran utama di sana. Perfect combo!
"Itu pacar kamu?"
"Hm" gumam Alika. Fokusnya masih dilayar kaca.
"Ceritanya tentang apa?"
"Dua orang yang jatuh cinta gitu. Genre romance."
"Berapa episode?"
"Berapa, ya? Enam belas atau tujuh belas kayanya."
"Ini episode keberapa?"
"Ke tiga."
"Kamu suka genre seperti ini?---" pertanyaan Dirga terpotong.
"---Mas, kamu nanya lagi, aku usir lho, ya!" Saking kesalnya ditanya-tanya, Alika mengeluarkan ancaman yang berhasil membuatnya merutuki diri. Bagaimana bisa dia mengusir pemilik apartemen itu sendiri?
"Maksudnya, aku pulang kalau kamu nanya-nanya lagi." ralat perempuan itu. "Stop ngeselin. Aku tau kamu sengaja mancing biar fokus aku buyar. Iya, kan?" tanyanya menodong tanpa mengubah posisinya yang masih menyandar.
Bahu Dirga bergetar pelan tanda lelaki itu terkekeh.
Setelah Dirga kembali diam, Alika mulai memfokuskan diri ke alur cerita. Sedangkan Dirga berusaha melakukan yang sama seperti perempuannya, namun hingga cerita berjalan beberapa menit kemudian, lelaki itu hanya fokus sekali saja, ketika pemeran utama perempuan muncul di layar.
Dirga berdehem, "Yang itu... siapa namanya?" jarinya menunjuk pemeran utama perempuan.
Alika siap mengomel kembali, perempuan itu kemudian mengubah posisi duduknya jadi bersandar pada sofa. "Kim Ji Won" jawabnya cepat.
Dari ekor mata, Alika bisa melihat Dirga mengangguk beberapa kali. Lalu ikut mengubah posisi duduknya, kali ini badan besarnya ia condongkan dengan siku di kedua pahanya.
Sungguh sangat menghayati sekali lelaki itu.
"Ya elah, semua laki-laki sama aja." Alika mencibir sebelum bernyanyi, "Lihat yang mulus belok, lihat yang bening belok, sampai yang di sebelah nggak ditengok..." sepenggal lirik lagu Playboy dari girl group 7icons.
Dirga tertawa, namun pandangan lelaki itu masih ke depan, di mana adegan Kim Ji Won sedang tersenyum melihat hamparan laut.
"Pacar halusinasi kamu, dia, kan?" tepat saat Ji Chang Wook disorot, Dirga bertanya.
Alika mengangguk mantap. "Cakep, kan?"
"Hm?"
"Cakep, tau! Apalagi kalau main genre action, beeehh auranya tumpah-tumpah."
"Saya suka lihat Kim Ji Won. Dia bisa jadi pacar halusinasi saya juga, kan?"
"Hah?"
"Biar adil, kan?"
Ini kenapa sih! Kan, kan, kan. Kok, tiba-tiba random begini?
"Terserah." keluar lah kata keramat itu. Satu kata yang katanya sangat sulit dipahami kaum lelaki.
***
Dua panca indera Alika saat ini sedang aktif bekerja. Pertama, hidungnya tengah mencium aroma sedap yang menggugah selera dan yang kedua, matanya tengah menatap pemandangan indah berupa punggung lebar Dirga di depannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Terbaliknya Dunia Dirga
Misteri / Thriller. . . [Bisa Baca "Pak to be Mas" dan "After We're Together" lebih dulu biar paham ya, guys] (UNPUBLISH!!!)