Mobil Sam berhenti tepat di depan rumah Mon lalu di susul oleh mobil orang tuanya yang berhenti tepat di belakang mobil Sam.
" Bagaimana penampilanku malam ini Bu? ", tanya Sam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Anak ibu sangat tampan ", ucap Rakhi.
" Mirip ayah saat masih muda ", tambah Tharn.
" Benarkah itu ibu? ", tanya Sam terkekeh.
" Itu benar sama makanya ibumu tergila² pada ayah ", ucap Tharn.
" Jangan dengarkan apa kata ayahmu ! Semua itu tidak benar ", ucap Rakhi.
Sam hanya tertawa kecil melihat tingkah orang tuanya, lalu mengambil sebuket bunga mawar dari mobilnya.
" Ayo kita masuk ", ucap Rakhi.
Ibu Mon tersenyum melihat kedatangan keluarga Chankimha ke rumah kecilnya itu, ia benar² tak pernah membayangkan kalau keluarga terpandang itu akan datang ke rumahnya untuk melamar putrinya.
" Selamat datang Tuan,.. Nyonya... ", ucap Phon.
Orang tua Sam tersenyum menanggapi sapaan dari Phon.
" Selamat malam bibi ", sapa Sam dengan senyuman manisnya.
" Kamu tampan sekali Khun Sam ", puji ibu phon.
" Terima kasih pujiannya bibi ", ucap Sam.
" Mari silakan masuk, biar saya panggilkan Mon sebentar ", ucap ibu phon.
Tak lama kemudian sosok wanita cantik keluar dari kamarnya dengan mengenakan dress berwarna putih yang serasi dengan warna pakaian yang Sam kenakan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Kamu cantik sekali Mon ! ", puji ibu Sam.
" saya sampai pangling melihatmu tumbuh secantik ini Mon ", ucap Tharn.
