42. Please, STAY

517 91 157
                                        

AilurophileWritten by CutecumberGhost✧༺29

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ailurophile
Written by CutecumberGhost
✧༺29.10.2024༻✧







🐱

"Maaf, saya keluarga pasien, bolehkah saya menemuinya?"

Bang Chan datang di tengah waktu yang sangat mendesak dan genting. Agak terlambat karena harus mengobati Seungmin yang saat ini dirawat di rumahnya.

"Baiklah kalau begitu kita coba cek dulu apakah darah anda cocok," kata seorang perawat.

"Saya ingin menemuinya dulu. Lagipula saya keluarganya, kenapa masih harus tes lagi?" sahut Bang Chan sedikit meninggikan suara.

"Satu keluarga belum tentu memiliki golongan darah yang sama."

Bang Chan ingin memastikan keadaan Lino. Jika masih memungkinkan, dia berencana mengobatinya dengan menyuntikkan ramuan yang telah dibuat. "Bolehkah kita masuk dulu untuk lihat keadaannya?"

"Baiklah, sebentar saja. Kita tidak punya banyak waktu."

Han bersama Bang Chan segera masuk ruangan. Dilihatnya Lino dalam keadaan tidak sadarkan diri, memakai alat bantu pernapasan (ventilator), terhubung dengan selang infus dan monitor ICU yang memantau kinerja organ tubuh. Sangat jelas terlihat bahwa tanda-tanda vital milik Lino berbeda dengan manusia pada umumnya, terutama di bagian tekanan darah dan saturasi oksigen.

Han merendahkan badan, menangkupkan jemari menyelimuti punggung tangan Lino, meletakkan di pipi. "Hey, lo pasti selamat. Gue ada di sini," ucapnya pilu dengan sudut mata yang basah. "Lo pasti selamat, Lino. Lo pasti selamat." Dia menoleh, agak mendongak pada laki-laki yang berdiri di sebelahnya. "Bang, lo pasti punya cara, 'kan?"

Kedua sudut alis Bang Chan turun, mengusap wajah. Luka Lino terlalu parah untuk bisa diobati hanya dengan ramuan buatannya. "Satu-satunya cara, dia harus pulang ke Animal Planet untuk penanganan khusus di sana."

"Pulang? Ya sudah ayo bawa dia pulang sekarang."

"Gak bisa. Selama masih ada gelang itu, dia gak bisa pergi."

Han berdecak, membenturkan pelan keningnya ke punggung tangan yang digenggam. Dia teringat sesuatu. "Felix. Coba hubungi Felix."

Lagi-lagi, itu bukan solusi untuk masalah yang pelik ini. "Gak akan sempat. Ada aturan untuk bisa lewat gerbang penghubung dunia manusia dan Animal Planet. Apalagi baru-baru ini Felix sudah pernah datang, butuh waktu tiga sampai tujuh hari kemudian baru dia bisa ke dunia manusia lagi."

Han mengerjap, mengusap air mata yang membasahi pipi, dipandangi juga digenggam gelang yang melingkar di tangan Lino. "Kalau dia berhasil kabulkan permintaan, berarti bisa langsung pulang, Bang?"

"Ya, tapi——"

"Gue cuma harus buat permintaan tulus dari lubuk hati, 'kan?" tanyanya dengan sorot mata penuh harap.

Ailurophile [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang