29. Reunions and New Beginnings

35 23 0
                                    

"Best Day of My Life" - American Authors


Anna menatap keluar jendela pesawat, menyaksikan hamparan langit yang terbentang luas di depannya. Akhirnya, setelah menyelesaikan sekolahnya di Australia, ia akan menetap di Indonesia untuk berkuliah. Perasaan senang dan antusias bercampur jadi satu, apalagi mengingat sambutan hangat yang akan ia terima dari Jake dan teman-temannya.

Di bandara Soekarno-Hatta, Jake sudah menunggu di depan gerbang kedatangan dengan senyum lebar di wajahnya. Ia melihat sosok Anna yang melangkah keluar, membawa koper besar dan raut wajah ceria yang tak bisa disembunyikan.

"Anna!" Jake melambaikan tangan dengan penuh antusias.

Anna berlari kecil dan langsung memeluk kakaknya erat.

"Yo, welcome back, sis!" Jake langsung membalas pelukan Anna. "Udah siap belum buat ketemu geng kita?" Jake tersenyum, menepuk punggung adiknya dengan penuh kasih sayang.

Anna tertawa kecil, mengangguk semangat. "Udah nggak sabar malah!"

---

Setibanya di rumah, Anna terkejut melihat banyak balon warna-warni dan spanduk kecil bertuliskan Welcome Home, Anna! di ruang tamu. Begitu ia masuk, suara sorakan terdengar dari semua arah.

Yura langsung nyamperin dengan senyum lebar, "Welcome to the club, girl! Kita semua udah kangen banget sama lo!" , Vicky dan Ben pun sontak menghamburkan confetti untuk memeriahkan suasana.

Anna langsung meluk Yura, "Thank you, beb! Gila, kalian all-out banget sih!"

Liza mengedipkan mata pada Anna. "Ini masih sambutan pertama, lho. Nanti malam, kita udah rencana mau makan malam spesial buat lo."

Anna tersenyum lebar. "Serius? Gue gak sabar bangett."

Jay nimpalin sambil ketawa, "Liat aja ntar malem kita bakal hangout gila-gilaan buat lo. Jadi prepare yourself, oke?"

Anna cengengesan, "Udah, fix. Gue siap, kok."

Sementara itu, Mahesa tak bisa menyembunyikan senyumnya. Setelah semua orang selesai menyambut Anna, ia akhirnya memberanikan diri untuk menyapa. "Selamat datang di sini, Na. Akhirnya kita bisa ketemu lagi setelah liburan di Aussie."

Anna tersenyum hangat, tampak senang melihat Mahesa yang kelihatan paling bersemangat. "Thanks ya, Mahesa. Gue kangen banget sama kalian semua, terutama sama lo, sih."

Mahesa langsung sedikit tersipu mendengar ucapan Anna, Yura yang denger obrolan mereka berdua cuma bisa cengengesan sambil nge-lirik ke Jay, sambil bisik-bisik, "Fix, Mahesa makin nggak bisa hide his feelings, nih."

---

Di malam harinya, mereka semua berkumpul di restoran favorit Jake. Meja sudah dipesan khusus dan dihias dengan penuh keceriaan. Mereka berbagi cerita tentang kehidupan kampus dan rencana Anna yang akan kuliah di jurusan yang sama dengan Jake.

Reina ngerangkul Anna, "So, gimana, Na? Udah excited buat mulai kuliah di Indo dalam beberapa bulan lagi?"

Anna ngangguk antusias, "Banget! Seneng sih bisa bareng kalian lagi, gak sabar nunggu tahun ajaran baru. Kayaknya seru banget kalo bisa hangout sama kalian tiap hari."

"Gue seneng banget akhirnya gue nggak jadi satu-satunya anak kampus yang ngurusin kalian semua," ujar Jake bercanda sambil melirik Anna.

Anna tertawa sambil geleng-geleng kepala. "Gue kira justru mereka yang ngurusin lo Jake."

Vicky tertawa kecil saat mendengar balasan Anna, lalu ia pun menimpali, "Emang bener Na, apalagi kalau takutnya kumat. Btw, Welcome to the mess, Na!"

Mahesa ikut menambahkan, "Pasti bakal seru banget kalau Anna di kampus. Kalo lo butuh apa-apa, tinggal panggil aja ya, Na." Ucapannya terdengar serius, namun ada senyum tulus di wajahnya.

Anna membalas senyum itu. "Thanks banget, Guys. Gue jadi merasa makin nyaman buat mulai kuliah di sini."

Yura dan Liza cuma saling pandang sambil senyum-senyum penuh arti. "Eh, Mahesa vibe-nya udah kerasa beda ya sejak Anna balik," goda Yura sambil ngedip ke Liza.

Ben dan Jay yang duduk di samping mereka berdua hanya mengangguk-angguk kecil sambil menahan senyum, memperhatikan kedekatan Anna dan Mahesa yang semakin tampak.

---


Malam itu mereka semua berbagi cerita, tertawa bersama, dan throwback momen-momen seru waktu liburan bareng di Aussie. Anna merasa bahwa keputusannya untuk tinggal di Indonesia adalah pilihan yang tepat. Di tengah keceriaan, ia menyadari bahwa di sini, bersama Jake dan teman-temannya, ia tidak hanya mendapatkan sambutan hangat, tetapi juga keluarga baru yang selalu ada untuknya.

Sementara itu, Mahesa mulai berpikir untuk memperbanyak quality time bersama Anna. Baginya, kembalinya Anna bukan cuma soal welcome-back party, tapi juga kesempatan buat nyiptain cerita baru yang lebih spesial di antara mereka berdua.

B E R S A M B U N G

Friends, Fun, and ChaosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang