12. Girls Time: Ngobrol Santai

37 31 0
                                    

"Girls Just Want to Have Fun" - Cyndi Lauper


Hari ini, suasana di rumah Liza terasa hangat dan penuh semangat. Setelah sekian lama disibukkan dengan kuliah dan tugas, mereka memutuskan untuk mengadakan "girls time" di rumah Liza. Vicky, Yura, Reina, dan Liza berkumpul, siap menghabiskan malam dengan banyak cerita, tawa, dan makanan ringan.

"Gue bawa camilan!" teriak Yura sambil masuk ke dalam rumah dengan kantong besar berisi keripik dan gummy bear.

"Gue bawa brownies!" Liza menambahkan, menunjukkan kue cokelat yang baru dipanggang. "Ini resep baru, semoga enak!"

"Wow, lo berdua udah siap banget! Jadi, malam ini kita mau ngapain?" tanya Reina, meletakkan tasnya di meja.

"Mau ngobrol santai, nonton film, dan dengerin musik. Pokoknya semua yang bisa bikin kita happy!" Vicky menjawab sambil tersenyum lebar.

---

Mereka semua duduk di lantai dengan selimut tebal yang menghangatkan suasana. Liza menghidupkan laptop dan memutar film komedi yang sudah lama ditunggu-tunggu.

"Bisa nunggu bentar, ya? Gue harus ambil popcorn dulu," kata Reina sambil berdiri dan bergegas ke dapur.

Setelah popcorn siap dan film dimulai, mereka semua tertawa terbahak-bahak melihat adegan lucu di layar.

"Gue suka banget sama film ini! Lucu abis!" ujar Yura, sambil menyeka air mata dari tawa.

"Gue bisa nonton ini berulang-ulang dan nggak bosen!" Vicky setuju, sambil meraih camilan yang ada di sampingnya.

---

Setelah film selesai, mereka beralih ke sesi ngobrol santai. "Jadi, Vicky, gimana sih rasanya pacaran sama Ben?" Liza bertanya dengan penasaran.

Vicky tersenyum, "Gue sih merasa enjoy aja. Dia bikin gue ketawa, tapi kadang juga ngeselin. Lo tahu kan, mulut pedasnya itu?"

"Gue pikir itu justru bikin kalian lucu!" Yura menambahkan. "Kalian berdua tuh kayak dua magnet yang nggak bisa dipisahin, berantem terus tapi tetap saling dukung."

"Bener banget! Kita udah kayak temen yang saling nge-roast satu sama lain, tapi tetap nyaman," Vicky menjelaskan sambil tersenyum. "Nggak pernah bosen."

"Gue rasa hubungan kalian jadi lebih seru karena saling ngata-ngatain gitu. Dapat baper dikit-dikit," Reina bercanda.

"Mungkin, ya. Yang penting kita saling ngerti satu sama lain," kata Vicky sambil melirik layar laptop.

---

Setelah diskusi yang hangat, Yura mengeluarkan beberapa baju dari tasnya. "Oke, sekarang kita coba kostum! Kita bisa foto-foto!" ujarnya dengan semangat.

"Wah, itu ide keren! Kita harus punya foto-foto baru!" Liza setuju. "Ayo kita coba baju-baju ini!"

Mereka mulai mencoba berbagai gaya, berganti-ganti kostum sambil tertawa dan saling berpose. Beberapa kali, Liza bahkan mengambil foto-foto lucu dengan kamera.

"Ini bakal jadi momen yang seru buat di-upload ke Instagram!" Vicky berkomentar.

"Jangan lupa hashtag-nya: #GirlsTime!" Reina menambahkan sambil berpose dramatic.

---

Setelah berjam-jam bercanda, curhat, dan bermain, malam mulai menjelang. Mereka semua duduk santai di lantai, dikelilingi camilan yang hampir habis.

"Gue senang banget bisa ketemu kalian kayak gini. Kita harus lebih sering ngelakuin ini!" kata Liza dengan tulus.

"Setuju! Ini adalah cara terbaik untuk meredakan stres," jawab Yura.

Vicky menatap teman-temannya dan tersenyum. "Gue beruntung punya kalian. Kalian bukan cuma teman, tapi keluarga."

"Setuju! Cheers untuk persahabatan kita!" Reina angkat gelas berisi minuman ringan.

Mereka semua mengangkat gelas, bersulang untuk persahabatan yang indah dan kenangan yang tak terlupakan. Malam itu ditutup dengan tawa, kebersamaan, dan janji untuk lebih sering berkumpul, menjaga ikatan mereka tetap kuat di tengah kesibukan kuliah dan kehidupan masing-masing.

B E R S A M B U N G

Friends, Fun, and ChaosTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang