Chapter 37

1.9K 114 5
                                    

1 bulan sudah kevin tidak sadarkan diri semenjak operasi yang dilakukan pada dirinya, kedua orangtua kevin sudah tidak tahu lagi harus berbuat apa agar putra semata wayangnya itu dapat kembali seperti dulu. sudah beberapa cara yang dilakukan oleh kedua orangtua kevin, tapi kevin pun tak kunjung bangun dari tidur panjangnya. selama 1 bulan ini mila pun masih setia menemani kevin setiap harinya, sampai-sampai mila pun sengaja tidak mengurusi kuliahnya dan tetap tinggal di jakarta. 

"vin, ini udah hari ke 35 dan kamu belum mau bangun juga? aku kangen sama kamu, aku udah gatau lagi harus memohon apa sama Tuhan selain meminta kamu supaya cepet sadar. selama kamu tidur, aku selalu jagain kamu dan aku selalu berada disamping kamu. please vin, buka mata kamu" ucap mila sambil menangis disebelah kevin

kini kedua orangtua kevin sedang pergi ke singapore untuk mengkonsultasikan keadaan kevin kepada kerabatnya yang kebetulan menjadi dokter di salah satu rumah sakit di singapore. kedua orangtua kevin tentu sudah sangat mempercayai mila dan juga keluarganya maka dari itu, papa sultan dan mama riska menitipkan kevin kepada mila dan juga kedua orangtuanya. selain kondisi kevin yang tak kunjung membaik, kondisi mila pun sama buruknya. sudah hampir 1 bulan semenjak kevin tidak membuka matanya lagi, mila selalu terlambat untuk makan, kurang istirahat dan tentu jarang pulang ke rumah karena mila tidak ingin meninggalkan kevin. 

hari ini kebetulan ricky sedang dapat cuti kerja dari cafe yang sekarang sudah menjadi miliknya. ya entah mengapa vicko salah satu owner cafe tersebut mengajak ricky untuk ikut join bersama dengan dirinya dan menjadikan ricky salah satu owner di cafe tersebut. dengan demikian ricky bebas untuk menentukan jadwal kerjanya sendiri karena ia sekarang sudah menjadi owner cafe tersebut. ricky pun memutuskan untuk menyusul mila ke jakarta karena mendengar dari berita yang orangtua mila sampaikan, kondisi mila sangat memprihatinkan sama seperti kondisi kevin. 

kini ricky pun sudah tiba di rumah sakit Harapan Kasih, dengan cepat ricky pun melangkahkan kakinya menuju ruang perawatan kevin. dari luar ricky pun melihat mila yang sedang duduk sambil menangis. sungguh hati ricky terasa sakit karena melihat sahabat yang begitu ia sayangi terpuruk seperti ini. dengan perlahan ricky pun membuka knop pintu dan melangkah masuk ke dalam kamar kevin. kemudian ricky pun berjalan menghampiri mila, ricky yakin sahabatnya itu sangat butuh seseorang untuk menguatkannya saat ini.

"hey mil, gue dateng nih" ucap ricky sedikit menggoda mila dengan merangkul pundak mila

"eh ky, lu udah sampe jakarta. ke sini sama siapa?" tanya mila sambil menghapus air matanya

"gue sendiri, kebetulan gue cuti hari ini sampe 1 minggu ke depan karena gue denger sahabat gue yang satu ini lagi sedih terus. jadi gue memutuskan buat nemenin lu. oh iya gimana keadaan kevin? apa ada tanda-tanda perkembangan?" tanya ricky yang kini menarik kursi dan menempatkannya tepat di sebelah mila

"ya begitulah ky, ga ada perkembangan sama sekali. sempet waktu itu kevin kritis banget sampe dipindahin ke ruang icu, tapi beberapa hari kemudian keadaan dia membaik lagi. jadi dokter udah mindahin dia ke ruang perawatan. gue kangen banget ky sama dia" ucap mila sambil meneteskan air matanya kembali

"sabar ya mil, gue tau kevin anak yang kuat dan dia bakal sadar kok. lu harus sabar dan lu harus terus berdoa sama Tuhan ya, gue juga disini selalu doain kalian. oh iya gue liat-liat kok lu kurusan sih mil? pasti lu kecapean banget deh, udah makan belum?" 

"iya ky makasih ya lu memang sahabat terbaik gue. ya semenjak kevin kaya gini gue udah ga mikirin diri gue, gue udah ga peduli deh gue mau sekacau apa sekarang. gue cuma pengen kevin bangun" ucap mila sambil mengenggam tangan kevin

"ya ampun mil, kalo nanti kevin bangun terus liat keadaan lu kaya gini apa dia ga sedih? gue yakin kevin sedih kalo ngeliat lu kaya gini, udah sekarang lebih baik kita makan ke kantin. urusan kevin biar nanti suster yang jaga, yang penting lu harus makan dulu sekarang" 

"ga mau ky, gue gamau ninggalin kevin" ucap mila 

MilaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang