Mila

Chapter 9

kini waktu sudah menunjukkan pukul 1 siang , kevin terlebih dahulu bangun dari tidurnya. diliriknya mila yang masih tertidur pulas sambil memeluk dirinya dengan erat. kevin pun berusaha merubah posisi mila karena kevin ingin segera bersiap-siap untuk mandi dan ingin menemui ricky untuk memberikan penjelasan perihal kepergiannya selama 1 bulan dari hadapan mereka semua. kini kevin sudah berhasil merubah posisi tidur mila dan ia pun berjalan menuju kamar mandi hotel untuk segera mandi. setelah selesai mandi, kevin pun masih melihat mila tertidur pulas sambil memeluk guling hotel. kevin pun kini menghampiri mila dan mengusap rambut mila secara perlahan dan sesekali kevin pun mencium kening mila dengan mesra. kini ia beranjak untuk mengganti pakaian kembali ke kevin yang normal dengan berpakaian layaknya laki-laki normal. dan kini sudah siap untuk menemui ricky dan memberikan penjelasan kepadanya. kevin pun meninggalkan mila dan pergi menuju kamar ricky. 

tok.. tok.. tok.. 

tak lama kemudian ricky keluar dan membukakan pintu untuk kevin lalu mempersilahkan kevin masuk kedalam kamarnya. tentu saja tatapan ricky sangat tajam kepada kevin karena ia masih emosi dengan tingkah laku kevin terhadap mila. 

"duduk lu disitu ! " bentak ricky kepada kevin dan seketika itu pula kevin duduk di sofa yang tersedia di dalam kamar hotel

"loh kok ada si udik sih ky ?" ucap poland sinis ketika melihat kevin yang sudah terduduk disofa kamar mereka

"iya kemaren dia dateng nyamperin kita ke blowfish dan udah bawa mila dalam keadaan mabuk dan tidak sadarkan diri. gue kemaren sibuk banget ngurusin lu karena lu muntah-muntah, maka dari itu gue ijinin dia jagain mila. nah sekarang cepet kasih penjelasan kenapa lu ninggalin mila selama 1 bulan ?" ucap ricky sinis

"ya oke saya akan kasih kalian penjelasan. awalnya memang niat saya membuat kalian terutama mila mempunyai pola hidup yang lebih baik, dan pada saat itu juga saya berencana untuk membuat mila berubah seperti mantan kekasih saya nayla. karena jujur pada saat itu saya belum bisa melupakan nayla sepenuhnya dan bayangan nayla masih selalu menghantui pikiran saya sampe pada akhirnya saya bertemu dengan seorang mila yang begitu mirip dengan nayla. pada saat itu juga saya bertekad untuk membuat mila jatuh cinta kepada saya, dan dengan itu saya bisa leluasa menjadikan mila seperti nayla kekasih saya .tapi..." ucap kevin menggantung dan seketika itu pula ricky memberikan tinjuan tepat di wajah tampan kevin hingga kevin tersungkur ke lantai tapi ricky masih tetap memukuli wajahnya sampai babak belur

"rasain lu udik ! seenaknya lu mau rubah sahabat gue sok-sok alibi mau bikin dia jadi cewe baik-baik padahal lu mau jadiin dia kaya mantan lu si siapa tuh namanya ? nayla kan ? yang udah mati itu karena penyakitan" ucap poland sinis sambil tidak melerai perkelahian yang terjadi antara kevin dan ricky.

~ Mila POV ~

aku pun terbangun dari tidurku karena aku sadar kevin sudah tidak ada disampingku. "apa mungkin aku mimpi menjadi kekasih kevin ?" ucapku dalam hati. tapi ini semua rasanya bukan mimpi belaka tapi kenyataan, aku pun berusaha mencari kevin di sekitar kamar tapi tidak ada. lalu aku pun keluar dan ingin menemui ricky untuk menanyakan keberadaan kevin. aku pun lalu melangkahkan kakiku menuju kamar ricky, ketika aku ingin beranjak masuk ke kamar ricky sayup-sayup aku mendengar ricky sedang memarahi seseorang dan aku pun dengar suara poland yang tertawa. dengan cepat aku pun langsung masuk ke dalam kamar ricky yang kebetulan tidak di kunci, betapa kagetnya aku melihat ricky sedang memukuli kevin hingga kevin tersungkur ke lantai.

"stop !!! stop !!! " ucapku sambil menarik tubuh ricky untuk menjauh dari kevin

"udah mil biarin aja si kevin ini di hajar abis-abisan sama ricky ! emang anak udik ini pantes kok di pukul kaya gitu, udah lu sini aja" ucap poland sambil berusaha melarangku untuk menarik ricky tapi tenaga poland kalah kuat dengan tenagaku dengan cepat aku menarik ricky dan alhasil ricky berhasil kujauhkan dari kevin.