part 101

3.1K 121 1
                                    


Tak lama ku rasakan tubuh di bawah ku bergerak.

Ku dongakan kepala ku dan ku lihat digo mulai mengerjab kan mata nya.
Aku pun tersenyum saat mata digo mulai terbuka sepenuh nya.

"Si..si?" Ucap digo terbata.

"Honey syukurlah kamu sudah sa....darrr!"

Tiba tiba semua menjadi gelap dan "brukkkk" tubuh ku kembali terjatuh di lantai.

#digo prov

Digo pun panik melihat ku terjatuh dan dia menatap air infus yang berubah menjadi merah darah.
Digo pun segera melepas alat bantu nafas nya, dia pun duduk dan mencari tombol pemanggil perawat.

Tak lama pintu pun terbuka dan perawat menghampiri digo dan di ikuti mama.

"Digo sayang, kamu sudah sadar nak!" Teriak mama digo

"Si..si??" Mama pun berteriak saat melihat aku terkulai dilantai dan perawat membantu ku kembali ke ruangan ku.

"Ibu silahkan tunggu di luar, pasien baru sadar dan biar dokter memeriksa nya!" Ucap perawat yang menangani digo

Mama ku dan mama digo pun keluar
"Mba, ayu ke tempat sisi ya!" Pamit mama ku

"Iya yu biar aku yang jaga digo" ucap mama digo.

Dan mamaku pun bergegas ke ruangan ku
Tak lama ruangan digo pun terbuka dan dokter keluar

"Dok, gimana anak saya?" Tanya mama ga sabar

"Semua baik baik saja bu, putra ibu semakin membaik dan ini mukjizat .Dan putra ibu akan di pindah kan ke ruang rawat inap!"Kata dokter itu

"Boleh saya lihat anak saya dok?"

"Silah kan, kalau begitu saya permisi!" Pamit dokter itu

"Baik dok, terima kasih!"
Mama digo pun bergegas masuk, dan mama digo pun langsung memeluk digo dan menangis

"Ma..ma?"

"Syukurlah nak, kamu sudah sadar dan baik baik saja!" Ucap mama sambil menciumi pipi digo

"Sisi mana ma? Dan tadi digo melihat sisi di infus dan pingsan, sisi kenapa ma?" Tanya digo

"Sisi syock melihat keadaan kamu nak dan dia butuh perawatan krn tubuh nya melemah" jelas mama

"Dimana dia sekarang ma? Digo mau ketemu dan lihat.keadaan nya!" Ucap digo sambil berusaha bangun ,namun badannya masih terlalu lemah

"Sayang, kamu baru sadar, keadaan kamu masih lemah, sebentar lagi kamu akan dipindahkan ke ruang rawat!"
Ucap mama lagi

"Digo mau seruang sama sisi ma, digo mau lihat sisi ma!"
Desak digo

"Iya mama akan bilang ke perawat biar kamu satu ruang sama sisi!"

"Sekarang ma!" Desaknya

Love Story You & MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang