04 : The Groot

763 28 2
                                    

Check my other story called
'Rainy'
You will love it.

"Eh lo masuk kelas apa?"

"Minggir dong, gue juga pingin liat juga."

"Yah gue kelas blablabla.."

Suara itu dijumpai cewek tomboy itu. Ya, dia Alice. Semua murid kelas 10 melihat ia masuk ke kelas apa. Alice tidak merubungi pengumuman tersebut, melainkan menunggu orang yang bergerombol melihat pengumuman itu bertebaran pergi.

"Eh, Sem cepetan yuk liat pengumumannya!"

"Iya ini gue lagi lari."

Suara itu terdengar saat Alice menunggu orang-orang yang sedang asyik mencari dimana nama mereka tertera pergi.

Orang yang berteriak tadi yang awalnya seperti semut kecil kini mulai jelas wajahnya.

Alicia 'n Sem

"Loh lo kok belum liat pengumumannya, Al?" tanya Sem.

"Nunggu sepi. Gue gak suka rusuh-rusuh gitu," kata Alice sambil bermain dengan kuku - kukunya.

"Dasar males, yaudah gue cari nama lo, Al," kata Sem.

Mereka berdua menerobos kerumunan orang banyak dan mulai mencari dimana ada nama Alicia Altheasha, Alice Atenasha, dan Sem Giovanno.

Dan..

"Al, kita semua masuk di kelas IPA!" kata Alicia.

"HAH BENERAN NIH?" teriak Alice. Maklum, Alice mudah histeris.

"Iya, tapi.." lanjut Alicia.

"Tapi kenapa?" jawab Alice.

"Tapi kita semua nggak sekelas," jawab Sem.

"HAHA, NO PROBLEM LAH. YANG PENTING KAN GUE MASUK KELAS IPA. GUE LAGIAN UDAH ENEK SAMA WAJAH KALIAN," kata Alice riang sambil lompat-lompat memeluk Alicia, lalu memeluk Sem. Dan tentunya masih sambil lompat-lompat.

Sem dan Alicia menatap wajah Alice bingung dan dengan tatapan penuh luka. Nggak, itu cuma bercanda.

"Hahaha nggak-nggak gue bercanda," kata Alice padaAlicia dan Sem.

"Nah gue kelas apa? Kalian kelas apa?" kata Alice.

"Lo kelas IPA 2, Sem 4, gue 1," kata Alicia pada Alice.

"Oh okay, kalo gitu gue ke kelas dulu ya! Pingin liat temen-temen gue wajahnya kek apa," kata Alice lalu pergi ke kelasnya.

"Tapi, Al.." kata Sem dan Alicia bersamaan.

"BYE!" potong Alice saat mereka belum selesai berbicara.

Alice lari menuju kelasnya dan mulai memasuki kelas barunya itu.

Ia mulai duduk di bangku yang kosong. Alice menyapu pandangannya ke tiap sudut kelasnya. Dan Alice menyadari orang yang pernah ia lihat sebelumnya dan mulai mengingat - ingatnya.

ITU CINDY! batin Alice.

Alice lalu datang menghampiri Cindy yang sedang duduk sambil membaca novel dan mendengarkan lagu yang keluar dari headseat yang sedang digunakannya.

"Lo Cindy yang ketemuan sama gue waktu MOS itu 'kan?" tanya Alice pada Cindy yang sedang membaca. Cindy lalu melepas headseat yang digunakannya itu dan mulai ber 'oh' ria sambil bilang,

"Oh iya-iya. Lo Alice 'kan? Kebetulan banget ya kita bisa sekelas kek gini," kata Cindy pada Alice. Sifat Cindy yang saat MOS yang bisa dibilang 'lembek' tapi siapa yang menyangka dia memiliki sifat 'histeris' yang mirip Alice?

GoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang