THE MISSION - PLACE 2
Setelah Leviathan menjentikkan jarinya, kami langsung berada diluar istana, dengan barang-barang kami, tanpa basa-basi lagi, biandora masuk kedalam Anvosanya dan aku langsung memanggil phoenix yang besar dan menaikinya, yang lain juga begitu. Semuanya memakai phoenix
Tapi bedanya, yang punyaku berwarna biru terang, sedangkan Leviathan berwarna merah, Karell dan Varell sama-sama menaiki satu phoenix yang berwarna turquoise, Javenson.. ah, aku hampir lupa, dia naik bersamaku. Katanya dia gamau buang-buang waktu lagi.Lima menit menempuh perjalanan, dan akhirnya kami sampai di tempat yang Leviathan memarkirkan mobilnya, berkat menaiki binatang phoenix, kami jadi cepat sampai ketujuan pertama, yaitu mobil
Akhirnya udah sampai didepan mobil, kamipun masuk, dan posisinya sama seperti yang pas kami berangkat, tapi aku baru menyadari sesuatu
"HAHAHAHAHAHAHAHAHAAA!!!" Aku tertawa keras, tidak peduli ditatap oleh keempat temanku yang menatapku bingung"Kenapa Ve?" Tanya Javenson
"Hah.. hah.. hah.. yaampun.." Aku tidak bisa menjawab karena aku masih ngos-ngosan, air mataku keluar banyak"Apa ish!! Aku kepo." Rengek Varell
"Masa kalian tidak menyadari? LEVIATHAN MEMAKAI GAUN! HAHAHAHAHAHAHAHA! DIA SANGAT CANTIK KALAU MEMAKAI GAUN! HAH. HAH. HAH." Tawaku pecah lagi saat aku kasih tau mengapa aku tertawa pada mereka
Mereka yang tampak kebingungan pun melihat kearah Leviathan dan
"HAHAHAHAHA! LEV! KAU SANGAT CANTIK! HAHAHAHA!! KAU COCOK DENGAN GAUN ITU! HAH. HAH. HAH. HAH." Teriak Karell seraya tertawa ngakak"HAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHA" Tawa Javenson. Aneh. Biasanya dia rada pendiem
"Emhhhh.." Ucap Leviathan kesal, mukanya sudah memerah, biasanya dia diejek bahkan lebih parah engga semerah ini
"Sudah hey! Kesian mukanya udah memerah!" Lerai Varell, hey.. biasanya dia yang paling heboh, kenapa malah Karell yang heboh?
Ini jadi aneh"Hey! Kenapa kalian pada berubah?" Tanyaku gamblang
"Apa?? Kami? Berubah? You gotta be kidding me!" Ucap Varell tenang. Biasanya dia emosian"Emhhh." Leviathan masih ngomong kek gitu, aku harus tanya ini
"Lev. Kamu bisa nyetir?" Tanyaku
Leviathan menggeleng polos. WHAT THE HECK?!Ngga ngga.. ini pasti hanya akal-akalan mereka aja! Kalau mereka berubah, kenapa aku engga berubah jadi anehh?!
Tunggu dulu..
**FlashBack**
"Xvenysta.." Panggil raja pada saat aku udah mau keluar dari istananya yang megah
"Ada apa raja?" TanyakuTiba-tiba raja memberikanku sebuah gelang berwarna emas dengan ada beberapa warna perak, bentuk kedua warna itu seperti corak bulu leopard, dengan banyak ukiran-ukiran yang indah, dan ada bunga Mawar yang berwarna hitam dan ditengahnya terdapat permata yang berwarna bening. Goshh! This is so beautiful! tapi.. mengapa raja memberikanku ini?
"Kenapa raja memberikanku ini?" Tanyaku
"Gelang ini untuk melindungimu, jika ada yang terkena sihir atau apapun yang sejenis seperti itu, kamu tidak akan terkena racunnya ataupun tertular, gelang itu akan menjagamu dari mara bahaya walaupun tidak menjaga dari fisik, namun dari dalam." Jelas sang raja dan aku manggut-manggut"Tapi kenapa harus saya yang mulia? Kenapa tidak keponakanmu ataupun bangsawan seperti Javenson?" Tanyaku, Raja Emrick pun tersenyum
"Karena kau adalah orang yang dapat kupercaya." Jawabnya, ya walaupun aku tidak terlalu mengerti, aku akan mencoba mengerti.
Aku pun mengucapkan terima kasih lalu keluar dari istana.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Unexpected Power
FantasyCerita ini tentang fantasy, dan ada jg romantisny, Hope you guys like my story, jgn lupa Vommentsnya ya! & ini juga murni dr otak aku.. jadi kalau emang ceritanya mirip dgn cerita lain, mohon maaf ya. Itu berarti ada ketidaksengaja. _______________...