Sebelum baca follow dulu ya Jessica_jr02 ({})
~~ Happy Reading ~~
"Menerima kenyataan ketika orang yang disayang telah tiada, dari sanalah aku belajar artinya mengiklaskan."
✔ Banyak yang bilang aku cantik? Iya.
✔ Keluarga aku kaya? Iya.
✔ Aku termasuk golongan dari keluarga Maltar? Iya.
✔ Punya kakak perempuan yang cantik? Iya, persis seperti adiknya.
✔ Ada salah satu anak dari pasangan Rista dan Gusti yang sudah tiada? Iya, dan aku sangat terpukul mendengar berita itu, apalagi dia adalah wanita yang sangat aku sayangi selain Mami.Dan aku adalah
"Kesha Apriliza Maltar" anak dari pasangan Rista Claurie dan Gusti Ravendra Ferland Maltar.Saat itu adalah hari yang cerah dan dingin di bulan April tepat sekali ketika umurku beranjak 12 tahun.Burung-burung di langit terbang secara bersamaan dan berkicauan layaknya anak ayam yang mencari induknya.
Waktu pun terus berputar, di sofa ruang tamu milik keluarga Maltar aku tidak sengaja mendengar percakapan orang tuaku dan kakak tetapi kalimat yang mereka lontarkan sama sekali tidak ku mengerti.
Tiba-tiba, keesokan harinya aku melihat mereka tengah membereskan pakaian dan seperti bersiap untuk pergi.
Aku yang heran dengan situasi ini akhirnya bertanya, tetapi mereka tidak mengeluarkan satu kata pun, lantas aku mendekati adiknya Mami dan dia menceritakan semuanya.
Semua kenyataan yang tidak ku terima, kenyataan yang ku benci, dan kenyataan yang membuat hatiku terasa begitu pedih.
Aku kecewa. . . Aku marah. . . Mengapa mereka mengambil keputusan seperti itu tanpa sepengetahuan aku.
Air mataku tiba-tiba keluar dan di luar sana Mami mengetuk pintu menyuruh ku untuk membukanya. Setelah aku membukakan pintu untuknya, Mami langsung mendekapku ke pelukannya, dan menjelaskan mengapa mereka rela meninggalkan ku sendirian di sini bersama dengan adiknya Mami.
Lambat laun aku jadi mengerti ternyata mereka punya alasan yang kuat mengapa aku diharuskan tetap berada di kota ini.
3 tahun sudah berlalu, akhirnya aku sudah memasuki ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Sekolah Menengah Atas.
Ketika aku tengah menjalani 2 bulan di Lakeland Senior High School dan disaat itulah, disaat yang paling menyedihkan untuk menerima kenyataan pahit itu.
Flashback ON.
"Kesha, mari kita makan, Tante sudah buatkan makanan untuk kamu," panggil adiknya Mami -Tante Vero- dalam berbahasa inggris.
"Baiklah, Kesha akan segera turun," sahut Kesha dan segera menutup laptopnya.
Saat Kesha ingin ke luar dari kamar tiba-tiba suara televisi menghentikan langkahnya, awalnya ia tidak menghiraukan. Tetapi, ketika nama seseorang disebut dalam acara berita tersebut, jantung Kesha mendadak lebih cepat dari biasanya, Kesha segera duduk kembali di kasurnya dan melihat berita apa yang disiarkan pagi ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
The First and Last Love [PROSES REVISI]
Teen Fiction"Masih proses revisi" Aku, Kesha Apriliza Maltar. Terkadang, apa yang ingin kita miliki tidak semudah untuk kita raih. Tapi, bila kita terus berusaha, semua yang ingin kita miliki pasti akan segera kita dapatkan. Aku termasuk anak yang dimanja oleh...