Bonus Part 1

189 12 0
                                    

" Ayah, dari sini nanti mampir dulu ke mall ya, " pinta Kesha

" Mau ngapain bun? " tanya William

" Kakak sama adik mau beli baju baru katanya, " ujar Kesha

" Ayah, baju kakak sudah kekecilan semua, beliin yang baru yahh, " pinta Mario

" Laina juga beliin baju balu bunda, " ujar Raina

" Adik, minta ke ayah sana, " ujar Kesha

" Ayah, laina mau baju balu, " ujar Raina dan berpindah gendongan dari Bunda ke Ayahnya sekarang.

" Raina juga mau beli baju baru? bukannya baju Raina sudah banyak?" tanya William

" Laina mau kaya' kakak, "  ujar Raina

" Yaudah kita ke mall hari ini, " ujar William, ia ingin membuat anak anaknya senang saat ini.

" Bunda, itu baju apa? " tanya Raina

" Itu baju kodok namanya sayang,." jawab Kesha

" Kodok? kok kodok bisa ada di baju bun? " tanya Raina polos

Kesha hanya terkekeh kecil mendengar perkataan putrinya itu.

" Adik mau baju kodok itu? " tanya Kesha

Raina mengangguk cepat " mau bunda, Laina mau baju itu, " ujar Raina

" Ayah, Raina mau baju kodok itu, " ujar Kesha

" Hm... ambil aja bun, minta nota nya ke mbak itu, " tunjuk William

" Yeahh " senang Raina.

" Kakak, mau beli baju yang mana? " tanya William

" Kakak mau baju kemeja yang ada kaosnya itu yah, " ujar Mario

" Yang ini kak? " tanya William

" Iya yah, boleh yaaa " pinta Mario memohon

" Iyaya boleh, celana nya mau yang mana kak? " tanya William lagi

" Celana yang seperti ini bagus enggak yah? " tanya Mario sambil memegang celana panjang yang dipilihnya

" bagus kok kak, bilang ke bunda sana biar suruh ambil notanya juga, " suruh William

" Bunda? " panggil Mario

" Kenapa kak? " tanya Kesha

" Kakak mau baju sama celana yang ini, kata ayah boleh, " ujar Mario sambil memberikan baju dan celana yang dipilihnya tadi .

" Yaudah, bunda ambil nota dulu ya, kakak tunggui adik disini, dia ingin liat mainan " ujar Kesha sebelum meninggalkan Mario dan Raina.

" Kakak, laina mau balbie itu, " tunjuk Raina

" Bentar yaa dik, tunggu bunda, " ujar Mario

" Tapi laina mau yang itu, " ujar Raina menahan tangis

" Adik jangan nangis dong, kita tunggu bunda, " ujar Mario

" Dik, coba liat deh, bukannya itu teman kamu? Siapa namanya? " tunjuk Mario pada bocah laki laki kecil yang ada digendongan Ibunya

" Itu Albelt (albert) kakak, masa' kakak lupa,  " jawab Raina dan langsung berlari menghampiri Albert

Akibat kecerobohan Raina, belum sempat sampai ke tempat Albert dan Ibunya berdiri,

BUGH!

" Huaaa, bundaaaaa " tangis Raina pecah begitu saja

Melihat itu, Mario yang tadinya melihat lihat mainan akhirnya menyusul adiknya yang sudah terduduk dilantai.

The First and Last Love [PROSES REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang