Chapter 51

615 39 0
                                    

Hari sudah sangat larut malam,Dimas dan Syafira sudah cemas dengan kevin karena belum pulang sampai saat ini.
"Pah..gimana??" Ucap syafira

"Papah coba telepon ali" ucap dimas.

Incoming call
Ali

"Halo om " ucap ali

"Li,Kamu tau dimana kevin?" Ucap dimas

"Oh..iya,,om ali lupa..gimana kalau besok siang kita ketemu dirumah om" ucap ali

"Iya..tapi om perlu kepastian dulu dimana kevin??" Ucap dimas

"Ya om..nanti yang menjelaskan harus jesica om..ini soalnya masalah nyawa om" ucap ali

"Hah.!? Maksudnya li?" Ucap dimas

"Hmm..Pokonya om tenang dulu besok pasti dijelasin semuanya" ucap ali

"Ya udah,,maaf ganggu ya li" ucap dimas

"Iya gak apa apa om" ucap ali
Sambungan terputus..

Mereka masih cemas yang apalagi ali bilang ada hubungannya dengan nyawa.
Akhirnya dimas pun menenangkan syafira karena dia terus menangis dan mereka pun tidur.

Dipagi hari..
Kevin terbangun dari tidurnya,Dia tidak kuat lagi dengan keadaannya..Dari kemarin dia belum meminum obatnya dan makan.
Lalu alex pun menghampiri kevin.
"Ke..vin" ucap alex meraih dagu kevin dan memperhatikan wajahnya.

"Tolong..saya om" ucap kevin lemah

"Kamu sakit..Baiklah"
Dia pun memanggil anak buahnya untuk memanggil dokter.
Alex akhirnya membuka semua ikatan dibadan kevin.Lalu beberapa anak buahnya membantu, kevin dibaringkan diranjang.

Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang