Chapter 55

599 36 0
                                    

Jesica,prilly,ali dan orang tua kevin sudah berkumpul lagi di rumah orang tua kevin.
"Jes..gimana tadi lo kerumah ayah lo?" Ucap ali

"Tadi gue kesana cuman boleh liat doang kevin bentar" ucap jesica

"Nah..kan jadi bener kalau ayah lo yang bawa kevin" ucap prilly

"Kevin nya gak apa apa kan jes?" Ucap syafira

"Hmm..Ke..vin"

"Gimana ?" Ucap dimas

"Kevin sedang sakit om,tadi saat saya kesana kevin sedang diinfus dan memakai alat bantu pernafasan om " ucap jesica

"Hah??! Gimana ini pah? Kita harus kesana...Nanti kevin kenapa kenapa lagi" ucap syafira

"Iya..mah" ucap dimas

"Tapi jes dirumah ayah lo banyak penjaga gak?" Ucap ali

"Ya" ucap jesica sembari mengangguk

"Huh..gimana caranya ,yah?" Ucap ali

"Kalau kita beritahu pihak berwajib,gimana?" Ucap dimas

"Hmm..boleh tuh..aku setuju" ucap ali

"Aku juga setuju" ucap prilly

"Oke" ucap jesica

"Om akan minta bantuan paman nya kevin kan dia seorang polisi dan kita akan kesana kapan??" Ucap dimas

"Hm...sebaiknya lusa" ucap jesica

DiRumah Alex
Kevin mencoba bangun tapi tidak bisa karena masih terlalu lemah kondisi tubuhnya.Ia tidak tau lagi untuk segera pergi dari rumah itu.Tapi ia teringat sesuatu,Handphone! Ya..itu yang ia ingat. Lalu dia pun mengambil disakunya celananya.
"Nah..papah..papah" ucap kevin sambil mencari kontak papahnya.
"Ketemu" lanjutnya dan langsung menelpon papahnya.

Incoming Call
Papah

Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang