Apa yang kamu tanam, nantinya itu pula yang kamu dapat~
Assolatuhoirumminnanaum....
Deru adzan shubuh membangunkan Trella dari tidurnya. Ini nih keistimewaan Trella, dia suka ngebo tapi kalau sudah adzan ya langsung bangun. Trella bangun langsung kekamar mandi cuci muka ambil wudhu setelah itu sholat. Selesai sholat biasanya dia tidur lagi nah kali ini dia langsung mandi dan prepare untuk sekolahnya.
Setelah menyelesaikan segala persiapannya Trella bergegas kedapur untuk mempersiapkan sarapan.
--
Didapur*
"Tumben lo Bang udah bangun jam segini?" cerca Trella saat melihat abangnya memasuki dapur.
"Yee.. yang ada tuh elo tumben - tumbenan kebo bangun shubuh gini padahal gak ada hujan petir" balas Bang Alno
Trella diam sesaat mencerna setiap kata yang dilontarkan oleh abangnya.
"Hehe.. iya sih ya bang.." jawab Trella sambil cengar - cengir saat mengetahui maksud ucapan Bang Alno.
"Lemot lo kapan ilang sih dek? Disekolah doang lo pinter dirumah mah super lemot oon pula" cerca Bang Alno sambil memasang wajah herannya.
"Gue aja bingung Bang kenapa gitu. Udah ah lo jangan jelekin gue mulu. Nih sarapan lo" protes Trella sambil memberikan roti dan juga susu yang tadi ia siapkan untuk abangnya.
"Iya deh maaf. Berangkat jam berapa nih ntar?" ujar Bang Alno sambil mengambil alih roti dan susu dari tangan Trella
"Jam berapa ya Bang enaknya? Masak iya kita berangkat sekarang? Inikan masih jam 5 pagi" sahut Trella sambil melirik jam tangan yang dipakainya.
"Lo aja sono berangkat sendiri. Jam setengah 6 aja deh ya? Kalo gak jam 6. Soalnya gue mau jemput Oliv" jelas Bang Alno
Oliv itu ceweknya Bang Alno. Mereka sudah pacaran sekiatr 3 tahun lalu. Ya Bang Alno dan Trella memang berbeda jauh dalam hal ini. Bang Alno memang terkenal badboy namun kesetiaannya jangan tanya. Dia badboy yang sangat setia dan penyayang.
"Pagi amat bang? tapi, yaudah deh serah abang. Itu abang jemput Mbak Oliv doang apa sama cewek baru ?" Tanya Trella asal.
PLETAK.. satu jitakan mendarat sempurna dikepala Trella.
"Ya Oliv doanglah. Siapa lagi cobak? Lo kira gue elo apa suka gonta - ganti cowok" balas Bang Alno disertai jitakan mautnya.
"Njirr lo Bang, gue kan udah keramas lo jitak terkontaminasi nih rambut cantik gue, ah.. lo mah. Lagian gue tuh bukan gonta - ganti tapi mereka aja yang mau gue duain, tigain, empatin ato berapalah ampe lupa jumlahnya, haha.." jawab Trella disertai tawanya.
"Lo kayak gak punya dosa ya. Inget karma inget tuh! Contoh nih abang lo yang setia" jawab Bang Alno sambil menepuk dadanya menyombongkan diri.
"Iya.. iya kapan - kapan kalo udah ketemu yang pas baru deh setia gue. Kan sekarang masih masa seneng - seneng bang" jelas Trella sambil berdiri dan berjalan menuju kulkas untuk mengambil susu indomilknya.
"Serah lo dah. Jam 5 lebih 10 kita berangkat" ujar Bang Alno sambil beranjak dari meja makan setelah itu menuju kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TAK BERUJUNG
Teen FictionDia terlalu gak peka sama semua kode gue Trell. Gue juga bukan satu - satunya orang yang suka sama dia. Gue bisa apa? - Gibran Asal lo tau Gib, rindu ini berat, rindu ini nyiksa. Gue capek, gue pengen berhenti sayang sama lo. Tolong beritau gue car...