CP - 3

68.9K 1.7K 12
                                        


Author's POV

"Pagi mom dad " ucap cewek yang baru turun dari tangga itu dengan senyum yang merekah di wajahnya dan duduk di meja makan bersama kedua orangtuanya.

" pagi sayang, kok tumben udah bangun pagi pagi gini" ucap mommy si cewek sambil meletakkan sarapan pagi dimeja makan.

" iya nih mom kelihatannya ada yang lagi bahagia gitu " ucap daddy si cewek sambil ngelirik anaknya itu.

" udah dong mom meeting makanya bangun pagi, apa - apaan sih daddy sama mommy pagi - pagi berisik ganggu orang  aja" ucap si cewek sambil memasang wajah betenya tapi senyumnya tidak menghilang.

" kamu jadi kekantor daddy kan sayang" kata daddy sambil melipat koran yang sedang di bacanya

" jadi kok dad, tapi rara bisanya nanti saat makan siang dad gimana ?" kata adira sambil memakan sarapannya. 

" loh kok gitu sayang ?" tanya daddynya penasaran 

" iya dad, ada pekerjaan rara yang belum selesai dan harus di selesaikan hari ini kalo gak bisa - bisa bos rara marah besar dad, kan rara gak mau di pecat dad" ucap adira sambil membayangkan bosnya itu yang marah besar kepadanya." ihhh rara ngeri dad ngebayanginya, bos rara itu kalo marah kayak singa". ucap rara sambil berkedik ngeri.

" huss kamu tuh ya, gitu - gitu juga bos kamu kali sayang jangan gitu ngomongnya". ucap mommy rara menasehati adira.

" bagus dong sayang kalo kamu di pecat kan kamu bisa gantiin daddy di kantor". ucap daddy bersemangat 

" noo dad, belum saatnya nanti kalo ......" belum selesai rara ingin membantah terdengar bunyi klakson mobil dari luar.

TINNNN TINNNN 

" eh mom dad aku berangkat dulu ya udah di jemput tuh". rara berdiri dari kursinya dan mengambil tas kerjanya, sambil berlari keluar. " ehhh ehh tunggu tunggu ada yang ketinggalan". rara kembali ke dalam rumah 

" ini nih yang ketinggalan" rara kembali dan mencium pipi kedua orangtuanya

Cup   Cup 

 " dah mom dad aku berangkattt dulu yaaaa". teriak rara sambil lari keluar rumah. sedangkan orangtua rara geleng - geleng kepala dengan kelakuan anaknya yang manja itu tapi kan berbanding terbalik kalo dia berada di luar rumah.

################################

Sedangkan di lain tempat.....

" DADDY ANGUN DADDY ANGUN DADDDY AAANGGGUUUNNN " teriak anak laki - laki yang sedang membangunkan daddynya sambil melompat lompat di atas kasur.

" hemmmm " orang yang di panggil daddy itu hanya menggumam dan matanya masih tertutup. 

" Daddy ayo angun azka lapal nihh dadddd". rengek sing anak laki - laki itu dengan bahasa cadelnya. " kalo daddy ga angun angun anti azka jewel kupingnya".

" hoammmm iya iya ini daddy bangun,oh azka sekarang udah berani ya sama daddy raskan ini". reynand langsung menggelitiki perut anaknya tanpa ampun.

" ahhh daddy ge liii henn  tiikkk  ann daddd aaaaha hahahah". ucap azka terbata bata

" daddy tidak akan berhenti boy sampai kamu menyerah". "hahah iya  ya da d dy as ka me nye lah hahah hah hah". dihentikannya gelitikan di perut azka 

"ya udah sekarang kita kebawah dan buat sarapan kesukaanmu "."  lets go boy kita buat sarapan kesukaanmu". ucap daddynya sambil menuruni ranjang dan menggendong anak laki - lakinya yang berumur 2 tahun itu 

" let go daddy ". seru azka bersemangat 

sambil menuruni tangga mereka bercanda sampai tidak terasa sudah sampai di meja makan

"boy kamu duduk di sini dulu daddy buat sarapan, five minutes the food will be ready" ucap reynand sambil meninggalkan azka di meja makan .

" ayayy captain". ucap azka sambil memberi hormat kepada sang ayah 

5 menit kemudian  

" makanan siappp " ucap reynand sambil membawa 2 piring omelet sosis keju masakan andalannya.

"yeyeyey daddy lama sekali aska kan udah lapal" ucap azka sambil mengambil piring omeletnya. "dad aska pengen ketemu mommy" perkataan azka sukses membuat acara makan reynand berhenti 

" kenapa kamu pengen ketemu mommy sayang". ucap reynand dengan lembut

" aska angen ama mommy dad" ucap azka dengan mata berkaca - kaca 

" nanti kita kerumah oma ya sayang" ucap reynand untuk mengalihkan perhatian azka. tapi azka menggelengkan kepalanya berkali - kali " noo dad" ucap azka menolak 

" emmm kita nanti beli mainan yang azka suka ya habis itu kerumah oma gimana ? nanti mainannya mainin bareng opa sama oma " bujuk reynand lagi. azka terdiam sedikit lama untuk berfikir tentang tawaran daddynya 

" ehhm okey dad tapi tambah liburan ke disnilan ya dad " ucap azka menawar tawaran dari daddynya." disneyland sayang " membenarkan ucap anaknya

" yaya ya telselah aku dong dad"."oke oke kita ke disneyland 2 minggu lagi kalo daddy gak sibuk oke sayang" tawar reynand

"oke daddy". tampa di sadari azka reyanand menghembuskan nafasnya yang sempat ditahan tadi dengan pelan " gitu dong baru anak daddy" ucap reynand sambil memeluk anaknya. azka melepaskan pelukan dari daddy nya dan melompat dari kursi di meja makan.

" yeyeyeyeye disnilan yeyey disnilan disnilan". teriak azka sambil berjoget - joget dan melompat lompat " disneyland sayang " ucap reynand sambil tersenyum dengan tingkah anaknya.

Tuhan jangan ambil kebahagiaan kecil ini ucap reynand dalam hati 


~ to be continue ~

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

siapa yang jemput adira? dan bagaimana kelanjutan cerita tentang reynand dan azka ?

yuk ikutin terus ceritanya 

maaf kalo ceritanya jelek namanya juga author baru 

plissss comments and vote

ehh jangan lupa like cerita aku kalo bagus.

kalo banyak yang comment aku bakalan terusin cerita aku ini. mohon bantuannya ya gayysss

Complicated Problem ( Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang