Bonbon

30 || Cogan Somplak

COGAN SOMPLAK

***

[Author POV]

"Eh Pab, liat deh lawan-lawan kita, gajah-gajah Arab semua!" bisik Ardan kepada Fabi yang berada dibelakangnya. Fabi tertawa kecil.

"Heh Ardan! Di Arab mana ada gajah, yang ada gajah mati disana karna kepanasan!" balas Bara yang berada dipaling belakang. Mereka berlapan sudah berada diposisi masing-masing.

Bara berada diposisi paling belakang, lalu disusul Fabi, Ardan, Zeo dan empat orang tetangga Bara yang mempunyai badan proposional. Tidak seperti lawan mereka yang mempunyai badan besar yang tampaknya teramat berat untuk ditarik.

"Nah disamping saya sudah ada pemain dari RT 02! Mana suaranya?!"

"Wuuuuwww!!!" balasan teriakan pendukung RT 02 rata-rata suara wanita termasuk Bonbon.

"Kedua Tim sudah siap?"

"Siap!!" teriak para pemain RT 03 dan 02.

"Oke, pertandingan ini kita mulai... satu, dua, tiga.. yak!" sang pembawa acara telah mengibarkan benderanya. Pertandingan tarik tambang itu sudah dimulai.

"Tarikkk!" pekik Bara kuat dari belakang, ia mengerahkan seluruh tenaganya. Tapi susah sekali menarik lawannya yang segede gajah bengkak itu.

"Tarik yang kuat kampret!" maki Fabi kepada Ardan yang ogah-ogahan menariknya.

"Udah kuat!" jawab Ardan sebal.

"Lebih kuat lagi oncom!" Fabi menjitak kepala Ardan dengan satu tangan. Lagi keadaan darurat, kedua manusia berotak mesum itu masih sempat-sempatnya adu mulut.

"Ennggghhhh......."

"Heh ikan cupang! Kita lagi tarik tambang bukan melahirkan!" maki Ardan kepada Zeo. Ardan jijik mendengar teriakan macho khas Zeo.

Zeo mendengus. "Supaya keren Dan,"

"Fabi teriak kaya gitu pasti seksi, ngga kaya lo!"

"Emang gue kaya apa?"

"Kaya monyet lagi saru tau nggak!"

"Kampret!"

Bara menggeleng-geleng saja mendengar ucapan serta tingkah teman-teman Bonbon itu, ia tau Bonbon mempunyai otak yang gesrek, tapi ternyata teman-temannya lebih gesrek dibanding Bonbon.

Bonbon loncat-loncat ditepi didekat pertandingan sedang berlangsung, ia menyemangati Bara dan kawan-kawan itu, ia yang paling heboh dan bersorak-sorai untuk RT 02 itu.

"AYO DOKTER!"

"TARIK FABI!"

"ARDANN SEMANGAT!"

"GO GO GO ZEOO!"

"TARIKKK TARIKKK!"

Ardan melirik ke Bonbon. "Dok calon istri lo kok kaya kangguru sih, loncat melulu!"

"Itu namanya semangat!"

"Mana jas gue dipinggangnya lagi, udah kaya kangguru lagi gendong anaknya!"

"Woi para jahanam tarik elah! Kita lagi narek tambang bukan maen ps! Sempet-sempetnya ngerumpi!" maki Bara dengan kesal.

Fabi tertawa saja. "Heh Ardan, Zeo, hitungan ketiga, gue bilang tarik, lo tahan kaki lo pake teknik renang lo pada ya,"

Bara mengernyit, "Kita lagi narik tambang bukan renang.." Bara menghela nafas saja tapi tetap menahan tambang yang tidak bergerak kedepan maupun kebelakang itu. Hah sudahlah, ia sudah pasrah.