Di lantai 3
"Naomi aku mau ngomong" seru kinal pelan
"Ada apa kinal" seru naomi biasa saja
"Maaf soal semalam, aku ga berbiat buat nyakitin kamu nao..."
"Suut nal udah ga apa apa aku udah lupain semua ko, aku udah anggap semua itu hanya permainan saat kita kecil aku ga papa ko nal" seru naomi penuh kebohongan
"Tapi kita tetep bisa jadi sahabat kan naomi?" tanya kinal
"Mungkin lihat saja nanti, maaf kinal aku harus mengurus dapur.. " seru naomi berjalan menuju lift
Selain itu di kamar beby dan veranda menungu kehadiran shania dan kinal yang ta kunjung datang tiba tiba saja pintu terbuka..
"Nju, kinal mana?" tanya ve khawatir
"Ada gapapa ko tenang aja ko mukanya pada tegang sih heehe" seru shania dengan wajah cengar cengirnya
"Ih nju kitakan khawatir" seru beby
"Eh nju gue mau nanya" seru ve saraya mendudukan shania di tempat tidur
"Nanya apa ve?" tanya shania
"Lo tau kan ada masalah apa tentang kinal dan naomi?" tanya veranda
"Eh sorry ve.. Gue tau tapi mending lo tanya sendiri deh sama kinal gue ga enak kesannya gue coms gitu ve.. Lo mening tanya sendiri ya sama kinal dia bakal jawab ko" seru shania
"Ah lu ga asik njuu" seru ve mundur dari hadapan shania
"Sabar ve sabar, entar juga kinal bakal jelasin ko ke kamu" seru beby saraya menenangkan ve..
"Oke beb oke... Aku tunggu sampe dia bener-bener cerita semuanya seru ve
"Sabar ya ve sorry gue ga bisa bantu" seru shania
"Cklek" pintu terbuka kinal masuk dengan wajah bahagia
"Ko wajahnya seneng gitu?"tanya ve
"Oma pengen kenal kalian berdua hehe dia ngundang kalian makan siang bareng sama oma... Jarang-jarang loh oma kaya gitu hehe" seru kinal
"Oh ia gw lupa hehe untung kinal ngomong duluan heehe maaf gw lupa" seru shania mengaruk kepalanya yang tidak gatal
"Uuh kebiaasaan deh" seru beby menutup muka shania dengan batal hingga tertidur di tempat tidur...
"Duh beeb enggap beeb" seru shania
"Biarin bair mati sekalian hehe" seru beby segera melepas bantalnya dan mengecup bibir shania lembut
"Eheem" tegur ve dan kinal bersamaan
"Eh gue lupa" seru beby pelan
"Enak yeh ciuman depan gue enak? Tanya kinal
"Mau nal?" tanya shania...
"Sini deh sini gue cium" seru shania
"Dih ogah ah mening ama ve" seru kinal saraya menrangkul pundak ve dan mencium bibirnya pelan...
"Wlee... Gue juga punya" seru kinal menjulurkan lidah pada shania yang masih di bawah beby
"Dih haha" seru shania tertawa diikuti beby dan ve
Keseruan mereka berlanjut di dalam kamar shania dan beby, kini waktu menunjukan pukul 8 pagi kinal segera berinisiatif untuk mengajak ke 3 orang yang kini sedang bersendagurau di depannya untuk ke suatu tempat...
"Beb nju ve kita ke suatu tempat yu.. bete nih diem gini terus" seru kinal disela sela mereka saling bergurau
"Kemana nal ? naik apa?" Tanya ve antusias
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bidadari Senior (End)
Fanfiction"Haii junior ku, aku jatuh cinta padamu" - ve "Hai bidadari, apa kau di hukum? Kenapa masih di sini? Pulanglah ke kayangan, aku sayang kamu senior ku" - kinal (Ada beberapa part yang di private follow dulu ya )