Setelah beberapa menit mencurahkan rasa rindu masing2. Kini kedua kakak beradik itu pun kembali fokus pada masalah awal mereka.Keputusan sudah diambil, ibu tiri yang disebut wanita iblis oleh Calista dan Caressia sudah di bawa ke kantor polisi. Sedangkan Selia dan Gracia masih bersama mereka. Carry memang tak berniat menghukum kedua saudara tirinya tersebut dengan hukuman yang sama dengan sang ibu. Menghukum dengan menjadikan mereka berdua babu Calista akan lebih menyenangkan daripada memberi hukuman kurungan pada mereka.
Dan dengan suka cita, Calista menyetujui pendapat sang adik. Selain mendapat pesuruh gratis, dengan begini Calista dapat membuat kedua saudara tirinya merasakan bagaimana sulit nya hari2 Carry selama menjadi bawahan mereka.
"Kalian sudah mendengar semua nya bukan !" ucap Calista datar pada Grace dan Selia.
Namun kedua nya tidak bergeming, dengan berani mereka malah memberi tatapan acuh pada Calista. Sedangkan Calista sendiri hanya menyeringai dingin pada kedua nya.
"Apa yang kalian tunggu hmm,, cepat bereskan semua barang2 kalian dan pindahkan ke kamar belakang. Kamar mu Grace akan ditempati oleh kakak ku dan kamar Selia untuk ku. Jadi siapkan semua nya ! Aku tak ingin ada satu pun barang kalian di kamar kami ! Sekarang pergilah !" perintah Carry penuh penekanan di tiap kata.
Tak ada bantahan yang keluar dari kedua nya. Selia yang sudah ketakutan akan Carry, langsung menyeret sang kakak pergi untuk melakukan semua perintah sang tuan rumah. Tak perduli tatapan tajam Grace, dia tetap menyeret paksa sang kakak. Sekarang keadaan sudah berbalik sempurna. Dulu dia dan Grace adalah putri di rumah ini. Tapi sekarang dia dan Grace adalah pesuruh di rumah ini.
Meski kenyataan tersebut terlalu berat dan cepat, tak ada pilihan lain selain mengikuti kehendak Carry sekarang. Menjadi pesuruh di rumah nya sendiri lebih baik daripada menjadi tahanan di sel yang pengap. Bahkan lebih parah nya menjadi gelandangan di kota kejam ini. Itu bukan pilihan bagus bukan. Dan itulah pemikiran Selia saat ini. Berbeda dengan sang kakak yang mewarisi sepenuhnya sifat sang ibu. Grace masih belum bisa terima atas apa yang telah terjadi. Dalam hati dia mengumpat dan berkoar untuk membalaskan semua yang terjadi pada Carry dan Calista. Entah apa rencana gadis itu selanjutnya. Yang pasti mulai saat ini keadaan tidak akan pernah berubah. Posisi Calista akan tetap menjadi ratu di rumah nya, tidak akan ada yang bisa menggeser bahkan merencenakan hal keji padanya. Termasuk Grace dan keluarga inti nya. Carry, gadis spesial itulah yang menjamin. Bahwa kehidupan pahit tidak akan terulang kembali di hidup Calista.
***********
KAMU SEDANG MEMBACA
She Is MINE [COMPLETE]
FanfictionTak ada yang boleh Menyentuh Milik Ku, Tak ada yang boleh Menyakiti Milik Ku, Hanya aku yang berhak atas Nya, Hanya aku bukan orang lain. ***** Aliand Devdand *****