26. My Sweet Brother

15K 1.1K 29
                                    

"Inikah kau ?"ucap Carry ragu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Inikah kau ?"
ucap Carry ragu.




Dan pria asing itu pun melebarkan senyum mendengar nya. Tanpa keraguan tangan nya yang bebas membelai wajah Carry penuh kelembutan tanpa ada perlawanan dari empu nya. Melihat itu Liand geram bukan main. Kedua manik nya sudah berubah merah menyala. Dia siap melesat ke arah mate nya. Tapi tangan Calista cepat menahan nya. Liand menggeram dibuatnya. Tapi tak membuat Calista melepaskan genggaman nya. Dia malah dengan berani menatap tajam mata menyala milik Liand.





Meski dirinya tak menerima itu, Liand tetap menurut dengan apa yang di ucapkan Calista lewat matanya. Liand mencoba mengerti dan menekan emosi nya. Kembali menatap ke depan di mana sang mate tengah bersama pria asing yang belum diketahui identitas sebenar nya.




Disana Carry bersama pria itu masih dalam keadaan hening. Si pria masih belum membuka mulut nya untuk menjawab pertanyaan Carry. Hingga tangan Carry yang menahan tangan si pria di wajah nya. Membuat si pria mau tak mau harus mengakhiri aktivitas nya membelai wajah Carry.




Perlahan si pria menundukan wajah tepat di depan wajah Carry. Kini mereka bertatap muka lebih dekat.



"Yes beby,, its me" ucap nya lirih.


"Juno ??? Kau benar Juno ?" tanya Carry lagi.



"Yes, I am. Your sweet brother" jawab nya.


Carry tersenyum lebar mendengar nya. Tanpa ragu lagi dia menghambur memeluk leher si pria yang ternyata kakak kedua nya setelah Gerald. Ini kali pertama Carry bertemu Juno. Dia sangat bahagia.




Juno tertawa renyah dalam pelukan sang adik. Tak ingin diam saja,dia pun balas memeluk tubuh mungil Carry dan sedikit mengangkat tubuh nya. Hingga tubuh mereka berdua menempel sempurna.



"Hey,,, turunkan aku ! Jangan seperti ini !" teriak Carry saat menyadari tubuhnya melayang, tapi malah terdengar seperti rengekan bagi Juno.





Membuat nya semakin tertawa, dia sangat senang karna bisa bertemu dengan Carry dan mendengar suara nya. Tak seperti hari2 sebelum nya. Dimana Juno hanya bisa melihat Carry saat tertidur di malam kelam.




"Kakak,, ayo turunkan aku !" rengek Carry lagi.



Aliand dan Calista tercenung di tempat. Tak mengira kalau Juno lebih tepat nya prince Juno datang tiba2 di rumah ini. Terlebih untuk Calista, entah dorongan dari mana. Kedua matanya tak bisa berpaling dari wajah Juno begitupun dengan hati nya. Melihat wajah Juno di depan nya membuat tubuh Calista sedikit bergetar dengan jantung yang memompa tak beraturan. Ada perasaan senang dan bahagia yang tak dia mengerti. Perasaan yang bertolak belakang dengan otak cantik nya. "Ini tidak benar, perasaan ini tidak masuk akal" pikir nya.

*******      







Juno Pov

Bolehkah aku berteriak bahagia sekarang. Hm kurasa tak ada yang melarang. Lagipula siapa yang berani melarang seorang prince Juno Julius melakukan hal yang dia inginkan. Tidak ada. Tapi, demi menjaga wibawa ku sebagai seorang pangeran tampan dan tangguh, aku tak kan melakukan nya. Kecuali jika gadis mungil ku ini yang meminta.



She Is MINE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang