28

1.9K 252 62
                                    

Me : Luke ini lo yg ngasi ya?!

Tadi pagi, saat aku bangun dari tidur ada sebucket bunga disamping ranjangku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tadi pagi, saat aku bangun dari tidur ada sebucket bunga disamping ranjangku. Dan anonim disana.

Kata mama sih dia engga tau, soalnya tadi pagi dia jogging di komplek. Dan kata papa, ini dari Luke.

Suka sih dikasi bunga kaya gini, tapi kalo yang ngasi udah punya pacar, apa gunanya?

Lukeh : iya
Lukeh : happy birthday, princess♡

"Eh iya gue lagi ultah," kataku setelah liat tanggal di ponselku. Dan bodohnya aku baru ingat jika sekarang aku sedang ulang tahun. Dan bodohnya Luke bisa tahu aku sedang ulang tahun. Iya dia bodoh, mengingatku. Kupikir mengingatku adalah hal bodoh.

Me : big thanks♡

Lalu aku turun kebawah dan mencari keberadaan mama. Setelah menemukan mama, aku langsung memeluknya, "lagi bahagia ya?"

"Hehe."

"Happy birthday, love." Mama memelukku lama sambil mengusap-usap kepalaku.

"Thanks mah."

Setelah acara berpelukan itu, papa datang membawa kue tart, bukan kue tart sih hanya cupcake yang jumlahnya seperti umurku sekarang. 19.

"Happy birthday, anak papa tersayang." Katanya.

"Aaa luv yu pah." Aku mencium pipi papa dan diisyaratkan untuk meniup lilinnya. Aku berdoa dalam hati untuk apa-apa saja yang aku inginkan lalu meniup lilin kecil yang berjumlah 19 itu.

"Makasi mah, pah."

***

"Mau kemana sih anjir." Tanyaku.

"Diem aja, nanti lu juga suka." Aku langsung cemberut dan membiarkan Luke fokus pada jalanan didepannya. Aku tidak membuat party besar-besaran seperti orang-orang lainnya. Mungkin hanya acara makan malam bersama dirumahku yang akan dimulai dua jam lagi.

Tapi aku sudah diculik oleh Luke.

"Turun yuk tha." Aku melihat ke sekeliling, yang ternyata suasananya gelap.

"Ish kok gelap-gelapan gini sih." Ketusku.

Luke hanya tersenyum lalu mengajakku naik ke atap mobilnya. Yang untungnya aku sedang menggunakan celana bukan rok.

"Lagi 5 menit bakal terang kok, tenang aja."

Aku memutar mata, lalu tiba-tiba ada titik cahaya kecil lalu tambah banyak titik cahaya itu. Dan aku baru sadar, jika itu lampion.

"Happy birthday, tha. Maaf gue banyak ngelakuin kesalahan sama lo. Kalo diitung sih udah ada 7 kesalahan. Ditambah gue jadian sama Klarisa itu." Ucap Luke ketika semuanya terang akibat lampion itu.

"Lah lagi satunya apa?"

"Maaf gue tetep ga bisa berhenti cinta sama lo."

Reflek aku memeluk Luke dan dia membalas pelukanku, "tapi maaf Luke gue ga mau diduain atau sebagai pengrusak."

Me And Hus-band 2 : Luke HemmingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang