SLS [4] Perfect Couple

6 [Perfect Couple]

BAGIAN ENAM

PERFECT COUPLE

Now Playing : Labrinth - Jealous

Sebagian orang terkadang terlalu hebat dalam menjaga image, sampai dia lupa bagaimana caranya untuk menjaga perasaan.

*****

Menunggu angkutan umum seperti ini sangat bukan seperti Anna biasanya, karena dia akan pulang dan pergi kemanapun diantar oleh Angga. Tapi hari ini Angga pergi bersama teman-temannya, meskipun pada awalnya Angga memhaksa untuk mengantarkan Anna pulang tetapi Anna menolaknya, dia mengatakan bahwa hari ini Anna bisa pulang sendiri.

"Tumben pulang sendiri, Angganya mana?" tanya seseorang di belakang Anna

Anna menoleh ke arah orang tersebut lalu dia tersenyum sekilas, "Lagi pergi sama temen-temennya," jawab Anna sekenanya

"Lo berdua lagi berantem?" tanyanya lagi

Anna menggeleng karena hubungannya dengan Angga memang baik-baik saja. "Gue gak berantem Boy. Emang salah ya kalo gue pulang sendiri?" ketus Anna

Boy hanya tertawa mendengar jawaban Anna barusan, sedangkan Anna hanya menyunggingkan senyum kesalnya. Setelah dekat dengan Kate dulu, sikap Boy menjadi sedikit aneh. Dari yang dulunya selalu bersikap ketus, sekarang menjadi lebih ramah.

"Mau pergi bareng gue gak?" tawar Boy

Tatapan mata Anna melebar saat mendengar tawaran Boy barusan, selama ini tidak ada cowok yang berani mengajak Anna pergi karena mereka tau kalau Anna sudah punya pacar. Anna menatap ke arah Boy dengan raut wajah yang tidak percaya.

"Maksud gue gini lho An, gue ama Tari mau pergi nonton siapa tau lo mau ikut, lo bisa ajak Angga buat nyusul juga nanti." Jelas Boy

Dahi Anna semakin terlihat bergelombang, dia tidak tau apa yang ada di pikiran Boy. Anna sudah mengatakan bahwa Angga pergi bersama teman-temannya, bagaimana Angga bisa ikut nonton bersama Anna nanti. Otak Boy mungkin sedang keseleo, jadi dia sedikit tidak fokus.

"Ngapain lo ngajak gue?" tanya Anna

Boy menghela nafasnya perlahan, lalu dia menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali. "Jangan salah paham dulu Na, gue ngajak lo karena setelah kejadian Kate dulu, gue ngerasa kalian juga temen gue. Kalo lo gak ikut juga gapapa ko,"

"Gini ya Boy, bukan gue berpikir macem-macem tentang ajakan lo barusan. Gue hanya sedikit gak enak sama Angga. Tadi gue nolak ajakan dia pulang bareng, tapi gue ikut lo sama Tari nonton." Tutut Anna

Tin...tin

Anna menoleh ke arah mobil yang berhenti di depannya dan juga Boy. Kaca mobil itu terbuka, Anna melihat abangnya Alexa di dalam mobil itu, tentunya bersama Alexa juga ada di dalamnya.

"Lo mau ikut pulang bareng sama gue?" tawar Alexa

Untuk menghindari moment awkward yang lebih parah bersama Boy, Anna mengangguk menyetujui tawaran yang di berikan oleh Alexa barusan. Lalu Anna menatap Boy dengan raut wajah penuh penyesalan.

"Gue duluan ya, sorry Boy," kata Anna, lalu dia naik ke mobil Alexa.

"Lo ngapain sama kak Boy? Kalo kak Angga liat gimana?" omel Alexa, dia memang menyuruh Abangnya untuk berhenti di depan Anna tadi hanya untuk menyelamatkan Anna, jika nanti ada yang melihat teman-temannya Angga.

"Tadi Boy ngajakin gue nonton, ya gue tolak lah. Untung aja lo dateng, coba enggak gue gak tau deh harus gimana." Kata Anna

"Kak Boy kok berani sih ngajak lo pergi nonton, dia kan tau kalo lo pacarnya kak Angga. Lo juga kenapa gak cepet pulang,"