BAGIAN DUA BELAS
PERFECT COUPLE
Aku pergi bukan karena perasaanku juga pergi, tapi masing-masing dari kita memang harus berhenti untuk saling menyakiti
*****
Sudah satu minggu sejak Angga memberi Anna waktu untuk memikirkan keputusan tentang bagaimana kelanjutan hubungan mereka kedepannya, Angga hanya berharap bahwa keputusan ini adalah keputusan yang terbaik dan tidak akan membuat keduanya menyesal nanti.
Angga menatap layar ponselnya, wallpaper ponsel Angga masih foto Anna dan Angga berdua, di foto itu mereka benar-benar tersenyum bahagia, Angga masih begitu dalam mencintai Anna begitupun juga dengan Anna.
"Maafin gue Na, karena keegoisan gue kita jadi ngejauh kaya gini" kata Angga pelan
"Gue sayang lo, cuma gue gak tau kenapa gue ngerasa jenuh sama hubungan ini"
Pintu kamar Angga terbuka, Angga langsung menyimpan ponsel di sembarang tempat dan menoleh ke arah pintu, disana berdiri seorang cewek yang sedang menatap Angga kesal.
"Ada yang nyari Bang Angga tuh di depan"
"Siapa Gun?" tanya Angga
"Mana Anggun tau, tumben banget kak Angga mau temenan sama cewek selain sama kak Anna." Cibir Anggun
"Sasha?" Angga memastikan nama orang yang mencarinya
Anggun hanya menaikkan bahunya acuh, "Turun aja deh liat sendiri, ceweknya lagi digodain sama Anggi"
Raut wajah Angga menjadi tak suka, perasaannya menjadi tidak menentu saat Anggun mengatakan hal itu. Jika itu benar Sasha kenapa dia tidak memberitahu Angga akan datang ke rumah. Angga langsung berdiri dari kursi dan melihat siapa orang yang mencarinya.
Ternyata benar dia adalah Sasha, Angga bukan tidak mengizinkan Sasha datang ke rumahnya, hanya saja dia akan merasa tak enak jika Anna tau karena masalah diantara mereka akan semakin rumit kembali.
"Eh Ga, gapapa kan gue kesini?" tanya Sasha sambil berdiri dari kursinya
Anggi yang sedang menggoda Sasha langsung menoleh ke arah Angga, Anggi tersenyum sinis ke arah kakaknya itu. Anggi dan Anggun sangat menyayangi Anna, jadi mereka berdua akan siap siaga jika Angga menyakiti perasaan Anna.
Anggi berjalan mendekat ke arah Angga.
"Kalo bang Angga sampe selingkuh sama cabe alay kaya gini, Anggi potong itunya" bisik Anggi kesal, kemudian dia pergi meninggalkan Angga dan Sasha
Angga cukup ngilu dengan ancaman adiknya barusan, tapi dia pastikan bahwa dia tidak akan mengkhianati Anna.
"Ngapain Sha kesini?" tanya Angga merasa sedikit tidak nyaman
"Balikin jaket lo," Sasha memberikan paper bag ke Angga
Angga menghela nafasnya secara perlahan, kemudian dia mengambil paper bag itu dan menyimpannya di meja. Angga duduk di sebelah Sasha, dan memperhatikan Sasha lekat-lekat.
Benar, Sasha jauh lebih cantik dari Anna, dia dan Sasha punya hobi yang sama, bahkan dengan Sasha dia merasa banyak kesamaan daripada sama Anna. Tapi, untuk mencari pasangan bukan mencari semua yang sama, karena kita harus saling melengkapi bukan menyamakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SLS [4] Perfect Couple
Teen FictionSilahkan kalian berimajinasi sendiri tentang bagaimana hubungan Anna dan Angga. Menurut mereka, hubungannya sempurna bukan karena bersama tapi karena mereka saling cinta. #5 in teenfiction 15 Mei 2017