14

11.8K 357 5
                                    

Tiara pov

Dia benar2 membuatku muak,dasar laki2 kalian semua menyebalkan! Terutama si reza udah bagus ada yang khawatir, lagian kenapaa jugasih aku pake khawatirin dia, uhhh dasar tiara bodoohh bodohh begok banget sih aku ngapain aku khawatir sama orang yang udah mengambil keperawananku sial.

Flashback on

Coketail adalah minuman terbaik saat kau berada di sous club, disini mereka memiliki coketail yang menurutku rasanya lebih nikmat dibanding club lainnya begitupun harganya fantastik tapi tak apa aku menyukainya. Duduk di bar sambil menyesap coketail dan ditemani dentuman musik hmm.... Aku menyukainya ini menghiburku dan membuatku tenang.

"Hei" sapa seorang wanita berambut coklat dengan gaya yang super sexy namun aku tak menyukainya karena senyumnya yang membuatku tak nyaman itu.

"Oh hai" balasku.

"Kau tiara wilfenson kan? Tanyanya yang langsung mengalihkan perhatianku. Apa aku mengenalnya???

"Ya, maaf apa aku mengenalmu?" tanyaku.

"Tidak, hanya aku saja yang mengenalmu. Senang bertemu denganmu ms.willlfennnson tk" jawabnya sambil mengecakan lidahnya dan tersenyum penuh arti lalu pergi meningalkanku.

"Wine please" kudengar suara yg tak asing disamping kursiku. Kualihkan pandangan ke sumber suara dan kusipitkan mataku. Sepertinya aku mengenalnya hmmm...
Dia melihat kearahku dan wajahnya nampak terkejut.

"Tiara? Apa yg kau lakukan disini" tanyanya.

"Kau mengenalku?" tanyaku.

"Tentu saja apa kau tidak mengenaliku?" tanyanya.

"Hmm..."gumamku sambil memperhatikannya dan berfikir siapa laki2 didepanku ini.

"Ahhh kauuuu reza???????"
Pekikku terkejut aku baru mengingatnya saat melihat matanya yg tak asing itu.

"Woahh aku tak menyangka ini benar2 kau sekarang aku jadi berfikir.... Apa semua nerd disekolah aslinya seperti kita hahahha lucu sekali jika ya" balasku dengan tidak percaya. Kenapa aku cerita banyak.... Eh? Tunggu wanita yang tadi ada dibelakang reza apa dia pacarnya? Eh??? Wanita itu memasukan sesuatu keminuman reza???

"Rez!" panggilku.

"Hmmm?" balasnya dengan gumamannya sambil meminum wine yg ia pesan.

Tiba2 saja kepalaku pusing aku melihat raut wajah reza yang nampak bingung dan khawatir ia terus memanggil namaku tapi semakin lama suaranya semakin hilang...

Apa yang terjadi.....

Kubuka mataku dan kulihat reza yang sedang menopangku dengan merangkulkan tanganku dilehernya.

"Hei kau sudah sadar?" tanyanya. Suaranya sexy bibirnya tipis dan wajahnya tampan, aku menyukainya aku ingin mencoba bibirnya yang tipis. Tunggu... Tiara apa yang kau pikirkan kau tak pernah begini sebelumnya apa yang terjadi. Kulihat di wajahnya penuh dengan keringat seperti merasa kesakitan.

"Rez kau kenapa?" tanyaku.

"Aku tidak apapa..sss" jawabnya.

"Kita mau kemana?" tanyaku lagi

"Entahlah aku butuh kamar mandi sekarang ini" balasnya.

Hmm??? Gumamku. Kulihat kebawah ternyata mr.p nya menegang pantas saja dia seperti menahan sesuatu. Kulihat lingkungan sekitar dan bisa terlihat jelas sebuah hotel kecil ya hotel murahan sih dan kurasa itu Love hotel.

FAKETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang