Vano melirik Ify yang terlihat sangat tegang. Dia tersenyum.
"Lo takut ya ? Film nya juga belum mulai masa udah takut aja "Ify menolehkan kepalanya saat mendengar ucapan Vano.
"Nggak siapa yang takut "ucap Ify. Sedangkan Vano hanya tersenyum mengejek sambil menganggukan kepalanya.
Dan akhirnya film pun dimulai. Pada adegan pertama Ify tidak terlihat takut tapi pas pertengahan film, Ify menjerit dan refleks memeluk Vano dengan sangat erat.
Ify mendongakan kepalanya yang membuat mata nya dan mata Vano bertemu. Ify dengan cepat melepaskan pelukannya.
"Maaf "ucap Ify sedangkan Vano hanya menganggukan kepalanya saja.
"Lo takut ?"tanya Vano. Ify mendelik kesal karena Vano terus bertanya itu kepadanya.
"Nggak "jawab Ify.
"Yaudah ayo lanjut nonton lagi "ucap Vano sedangkan ify hanya bisa pasrah dan kembali menonton sambil mulut berkomat-kamit membaca sesuatu yang membuat Vano tertawa namun Vano mencoba menahannya.
*********
1 jam kemudian...
Ify dan Vano akhirnya selesai menonton Film horor tersebut. Vano tak kuat lagi untuk tidak menahan tawanya saat mengingat kembali wajah Ify saat bagian terakhir Film yang menunjukan hantu dengan wajah yang penuh darah. Ekspresi Ify sungguh begitu memalukan.
"Udah deh jangan ketawa mulu "ucap Ify kesal. Vano pun menghentikan tawanya.
"Iya..iya maaf. Lo takut banget ya sama hantu ?"tanya Vano. Ify mendelik kesal kepada Vano.
"Iya..iya gitu aja marah. Kita makan dulu yuk, tenang gue traktir "ucap Vano. Ify mengembangkan senyum nya.
"Asik makan gratis "ucap Ify senang.
"Iya tapi makanan nya yang harganya 1000 aja ya "ucap Vano. Ify melototkan matanya.
"Vano"ucap Ify kesal sambil menghentakan kakinya. Vano kembali tertawa.
"Nggak kok, gue cuma bercanda. Iya gue traktir lo makanan yang enak "ucap Vano. Ify kembali mengembangkan senyum nya.
"Nah gitu dong, yaudah yuk buruan. Aku laper banget "ucap ify. Vano mencubit pipi Ify. Gemas !
"Kalau urusan makan aja langsung cepet "ucap Vano. Ify memeletkan lidahnya.
"Biarin, yuk buruan "ucap Ify sambil menarik tangan Vano.
"Iya..iya sabar kenapa sih "ucap Vano lalu mereka pun pergi dari bioskop itu.
*********
Shilla memasakan Gabriel makanan karena makanan tadi sudah dihabiskan oleh Alvin dan Cakka tadi.
"Udah dong jangan cemberut terus kan ini lagi aku masakin lagi makanan buat kamu "ucap Shilla.
"Tau ah pokoknya aku marah sama alvin sama Cakka. Enak banget mereka dapet makanan gratis terus diabisin sendiri lagi "ucap Gabriel sambil cemberut. Shilla mencubit pipi Gabriel sambil tersenyum.
"Kamu jelek kalau cemberut gitu, mendingan senyum kayak aku nih "ucap shilla sambil menunjukan senyumnya dengan wajah yang dibuat imut. Tapi emang udah imut kok hehehe..
Gabriel akhirnya ikut tersenyum juga.
"Nah gitu dong senyum "ucap shilla. Gabriel kembali tersenyum.
"Nih makanan nya udah selesai kamu makan gih "ucap Shilla,Gabriel dengan cepat mengambil makanan dari Shilla dan langsung memakannya. Tapi..
"Panassss "teriak Gabriel. Shilla tertawa sementara Gabriel kini sedang mengibaskan tangannya di depan mulutnya.
"Kamu ada ada aja sih iel, udah tahu masih panas. Main makan aja "ucap Shilla sedangkan Gabriel hanya nyengir.
Shilla tersenyum sambil menggelengkan kepalanya melihat kelakuan Gabriel.Bersambung....
KAMU SEDANG MEMBACA
Kasih Tak Sampai 2
RomansaKetika cinta meninggalkan ku, aku merasa sendiri. Dan ketika cinta yang lain datang menghampiri ku dan membuat hatiku kembali berharap tapi cinta itu malah mengabaikan ku ?.. Haruskah aku kembali berharap pada kenyataan yang pahit ?