MonoDrama-Promise You

20

Nancy prov

Sudah tidak terhitung berapa sumpah serapah yang ku ucapkan di perjalananku pulang, aku sungguh tidak menyangka dia mengucapkan kata yang menjijikan itu tadi.

"Have sex with me?"

Apa itu mengajakku hanya untuk memuaskan nafsunya saja sungguh dia hanya orang yang berotak mesum tak salah memang kalau kontak namanya aku tulis Cassanova.

Aku sudah sampai tempatku di tinggal di gangneung tempatku melarikan diri untuk melupakan Sean

keputusanku ini aku ambil karena aku tidak ingin melihat wajahnya lagi setelah ia mengambil harta yang ku jaga kelak untuk suamiku. Apalagi tragisnya aku ditinggal sendirian keesokan paginya.

Aku memberi beberapa lembar uang dan membayar ongkos taxi, dengan segera aku masuk ke dalam.

Aku melihat seorang remaja laki laki sedang duduk di dapur "Aku pulang yoji".

"Nunna...dari mana saja Mengapa  lama sekali perginya?" aku mengambil kaleng jus yang ia bawa.

"Hei itu punyaku" dia langsung menggerutu.

"aku ada urusan sebentar Yoji" aku mengacak rambutnya dan pergi menuju kamarku.

"Dimana nenek sho?"

"Nenek masih di pasar masih berjualan disana"

selama hampir 3 bulan lebih semenjak aku pergi dari seoul aku tinggal bersama nenek sho dan cucunya Yoji, aku diperbolehkan tinggal di kamar yang dulunya gudang. Butuh waktu dan kerja keras membuat Kamar ini bersih seperti sekarang Yoji berumur 17 tahun masih kelas 2 di tingkat atas. orang tuanya Meninggal saat dia kecil jadi dia hanya punya nenek yang merawatnya sampai sekarang.

"Apa ini yoJi?" aku melihat sesuatu di atas meja kerjaku.

"Buka dong!!"

"Dari kamu?" dia mengangguk manis dan masih menunggu aku membuka bingkisan yang masih berbentuk kotak persegi.

"Harus ku buka sekarang Ya?"

"Tentu aku ingin lihat ekspresinya nunna saat membuka"

"Jangan bilang ini isi tikus atau kecoak kalau memang iya Lebih baik aku kembalikan Aku tidak mau terkena serangan jantung"

"Tidak Nona sumpah bukan itu isinya" dia mengangkat jari kelingkingnya.

aku mengangkat ujungnya pelan dengan menutup mata, aku agak berhati-hati takut ada yang meloncat.

"Yoji..tunggu ini kan album baru Ten. apa ini? Album ini kan harganya mahal" aku tak percaya yoji memberiku ini.

"Aku bekerja sambilan agar aku bisa beli album ini karena uangku lebih Aku membelinya dua untuk Nunna" dia bercerita dengan semangat

Aku melihat album itu ditanda tangani juga "Tunggu apakah tulisan ini asli?"

"Tentu asli sean yang menulis itu.  Tahukah Nunna, aku pergi ke Gangnam tempat mereka fan meeting dan aku pun mendapatkan tanda tangan Sean untukmu" ceritanya kegirangan

"Jadi kemarin kamu ke gangnam?" aku masih tidak percaya.

"Ya nunna bahkan Sean tiba-tiba menarik dan memelukku erat Seperti pacarnya"

"Benarkah?" Tawaku langsung pecah

"Iya seluruh venue langsung tawa dan tahukah sekarang fotonya beredar ke sosial media dan menjadi ttw" dia menunjukkan ponsel yang berisi berita tentang kejadian itu semua.

"Tahukah Nunna Bahkan dia menatapku kaget saat aku memintanya menulis namamu nancy. tak hanya menuliskan namamu Bahkan dia menulis dibawahnya I miss you"

aku terkejut mendengar cerita Yoji dan benar memang 3 kata itu tertulis di bawah Namaku.

"BukanKah ini hebat aku tau Nunna fans berat Sean bahkan wallpaper ponselmu fotonya dia.Bahkan aku tahu Kadang Nona stalking tentang dia"

"ya benar apa yang dikatakan Aku adalah stalker yang setiap malam mencari beritanya tentang Sean,aku jadi tahu kegiatan dia selama ini bajunya yang dia pakai Aku tahu semua, Aku selalu memikirkannya"

"Hei bagaimana kau tahu apa kau mengintip ya"

"sedikit" dia punya aigoo yang manis

"Yoji itu sungguh tidak sopan tapi terima kasih ya" aku memeluknya

"Nunna jadi pindah ke Amerika?"

Aku teringat Kalau hari ini adalah hari terakhirku di Gangneung minggu depan aku dipindah tugaskan ke kantor amerika oleh nyoya nam Ibunya Felix.

*****

"Aku harus pergi Terima kasih kamu dan nenek mau menampung ku disini" aku memeluk erat yoji.

"Aku akan kangen nunna"

"Tentu aku juga" aku juga memeluk nenek sho.

Sore itu aku berpamitan dengan Yoji dan nenek sho, Aku sengaja Berangkat lebih awal karena ingin datang ke suatu tempat.

Aku kembali ke tempat rahasia yang Sean tunjukkan kepadaku.

Tempat ini adalah saksi pertama kali aku mulai menyukaimu,tempat pertama kali kau menciumku.

Sean Aku mencintaimu, sungguh mencintaimu tapi kita sangat berbeda kamu sungguh jauh untukku.

Maafkan aku...aku akan merindukan semuanya di sini aku akan selalu merindukanmu Sean tapi Selamat tinggal... bye Korea.

Dear Sean,

Maafkan tangan ku tak mampu menggenggam erat dirimu
Maafkan kakiku yang tak mampu berjalan beriringan denganmu Maafkan aku tak mampu menjadi yang terbaik untukmu