MonoDrama-Promise You

42

Sean pov

Setelah menunggu dengan cemas selama 4 jam lebih 15 menit Aku turun di stasiun kota Zurich.

"Kenapa pagi ini dingin sekali" aku menggosok gosok tangan berkali kali agar hangat.

Aku antri menungu 2 orang di loket kereta, setelah giliranku, aku mencoba membeli tiket kembali ke stasiun sebelumnya.
"Permisi apa nama stasiun sebelum stasiun disini nona"

"Ow stasiun Munich"

"Ya, aku ingin membeli tiket ke sana"

"Maaf tuan tapi badai salju menutup jalan rel anda tidak bisa kembali kesana"

"Kumohon nona saya harus cepat kembali kesana"

"Maaf saya tidak bisa membantu"

"Jadi kapan kereta yang akan kesana berangkat?"

"Saya tidak bisa memastikan karena sedang ada badai salju sekarang"

Jawaban yang membencikan untuk didengar. Aku harus bagaimana sekarang, Aku tak mengenal siapapun disini.

Aku memeriksa setiap detil kantong celanaku. Dompetku?? Ow ya aku menaruhnya di Tas. Ponselku??? Aakhhh aku lupa aku menitipkannya ke Nick. Apa yang harus aku lakukan tanpa dompet dan ponsel sekarang.

Aku mencoba meminta bantuan ke polisi disana tapi dia tak mengerti bahasa inggris juga. Pupus sudah harapanku untuk hidup, semoga saja mereka memyusulku kesini.

Aku lapar...kedinginan. Salju turun menutupi jalanku. Apakah aku akan mati?? Mungkin saja Aku akan mati kedinginan disini.

Udara dingin menembus kulitku bahkan hoddie yang kupakai tidak bisa menahan dinginnya udara disini.
Perutku makin kaku, aku kelaparan. Apalagi aku sedang menjalani diet untuk comeback nanti. Aku membayangkan makan mie ramen yang langsung makan hangat.

Kalo aku mati, aku ingin arwahku bertemu dengan Nancy. Aku ingin tahu keadaanya, meminta maaf karena telah meninggalkannya.

***

1 tahun yang lalu

"Hyung aku lihat aura bersinar sinar di wajahmu semenjak pulang dari New york" Nick menghampiriku. Kami baru saja selesai latihan dance bersama member yang lain.

"Nancy selalu menjadi semangatku. Aku tak pernah mencintai seperti ini Nick" aku tersenyum lebar mengingat kebersamaan dengan Nancy

"Ow... seperti ada peri peri cinta disekitarmu"

"Sean apa yang kamu lakukan..." nuna amy berteriak kaget melihat ponselnya.

Semua member termasuk aku menoleh kearahnya.
"Ada apa?"

"Lihatlah ada foto mu dengan seorang perempuan beredar di internet"

"Itu mungkin Hoax Nunna"

"Hyung ini seperti asli" Nick melihatkan ponsel nya kepadaku.

Ini...ini..ini memang asli. Ada yang sengaja mengambil fotoku bersama Nancy di pantai dan bandara.

Ow tidak.. bagaimana ini?

Mr.kim masuk ke ruang dance dengan tergesa gesa, "Sean, apa itu kamu? Apa yang difoto itu benar kamu?"

"Iya itu aku" aku tak bisa mengelak lagi.