20

2.9K 198 9
                                    

Di part ini ada sedikit adegan dewasa.
Yaa ga dewasa jugasi cuman ya gitulah*apasigw-_-
Pokonya happy reading!!!


Mingyu masih aktif meminum botol-botol minuman alkohol di depannya.
Tatanan rambutnya terlihat berantakan.

Raut wajahnya mengutarakan kefrustasian.

Sudah 4 botol ia habiskan malam ini.

Sepulang mingyu dari acara peluncuran produk baru perusahaanya ia langsung memulai pesta minum alkoholnya seorang diri di dalam kamar hotelnya.

Sebenarnya ada sebabnya mingyu frustasi seperti ini.

Ya. Nayoung.

Wanita itu yang sudah membuat mingyu se-frustasi ini.

"Aku lebih menderita darimu park nayoung.."

"Aku menderita melihatmu mengeluarkan air mata berhargamu hanya untuk menangisi laki-laki brengsek sepertiku"

Mingyu kembali meneguk gelas kecil berisi minuman alkohol.
Namun perhatiannya tertuju pada suara pintu kamar hotelnya terbuka.

"Nuguseyooo?"
Mingyu sedikit berteriak dengan mata yang sayu karena efek mabuk.

Munculah seorang wanita dari arah pintu hotelnya.

"Ini aku.. Chou tzuyu"

Wanita bernama tzuyu itu muncul dari arah pintu.

Ia mengenakan coat berwarna coklat dengan rambut yang digerai indah.

"Ada apa kau kesini? Aku sedang ingin sendiri"
Ucap mingyu seraya menuangkan minuman ke dalam gelas kecilnya dan meneguknya.

Tzuyu pun menghampiri mingyu dan duduk tepat di sampingnya.

Ia merebut gelas yang sedang di pegang mingyu lalu menuangkan minuman ke dalamnya dan meneguknya.

"Jadi kau mau menemaniku minum eoh? Haha.. Baiklah"
Mingyu kini dibawah pengaruh alkohol.

Sementara tzuyu menatap mingyu tajam.

"Waeirae? Kau menatapku seperti itu.. Haha, sangat menyeramkan"

Mingyu memerhatikan tzuyu lekat-lekat.

Tiba-tiba tzuyu mendekati mingyu lalu menempelkan bibirnya ke bibir mingyu.

Mingyu masih dalam pengaruh alkohol.

Ia hanya diam tak bergeming saat tzuyu menciumnya.

Tzuyu menjauhkan wajahnya dan menatap dalam manik mata mingyu.

"Kau miliku"

Tzuyu kembali menempelkan bibirnya ke bibir mingyu dan melumatnya habis.

Ia melumat bibir atas dan bawah mingyu bergantian.

Tzuyu memegangi tengkuk mingyu berusaha memperdalam ciumannya.

Mingyu yang masih dibawah pengaruh alkohol mulai terbuai oleh permainan bibir tzuyu dan menutup matanya.

Tzuyu juga mulai menghisap dan memainkan lidahnya di dalam mulut mingyu.

Mingyu juga membalas permainan lidah tzuyu.

Decapan yang berasal dari mulut mereka berdua terdengar jelas.

Tzuyu yang sudah bernafsu pun mendorong tubuh mingyu ke sandaran sofa yang sedang didudukinya.

Tzuyu juga mulai membuka coat berwarna coklat yang melekat di tubuhnya.

Ia menatap mingyu dengan penuh gairah.

Marriage ContractTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang