Seorang gadis dengan ekspresinya yang datar berjalan menyusuri gang sempit yang hanya diterangi oleh lampu-lampu seadanya. Berbeda dari gadis kebanyakan, gadis itu tidak merasakan takut sedikitpun.
Hembusan angin malam membuatnya sedikit menggigil kedinginan, padahal dia sudah mengenakan jaketnya yang berwarna merah muda.
Tap... Tap... Tap...
Suara langkah kaki berlari ke arahnya, ada sedikit rasa takut yang menghampirinya kali ini. Dengan pasti, langkah kaki itu makin mendekat.
Hahh... Hahh... Hahh...
Langkah gadis itu terhenti, seketika membeku mendengar suara napas yang tersenggal-senggal berasal dari persimpangan gang yang ada di depannya.
Matanya terbelalak melihat lelaki yang muncul dari persimpangan gang itu penuh dengan luka terutama di bagian wajahnya.
"Kamu enggak apa-apa?" tanyanya tidak yakin.
Lelaki itu diam, tidak sanggup untuk menjawab.
Tanpa pikir panjang, gadis itu memapah lelaki itu menuju kamar kosannya yang kebetulan tidak jauh dari tempat mereka berada sekarang.
****
Halo, quraqura datang lagi nih bawa cerita baru. Semoga aja banyak yang suka hehehe aamiin. Buat kalian yang belum baca BTT silahkan cek work aku yaaa;)
KAMU SEDANG MEMBACA
Detak
Teen FictionBerawal dari satu malam ketika Detak membawa seorang lelaki ke dalam kosannya, tanpa disadari itu adalah awal mula dirinya membuka celah untuk lelaki itu masuk ke dalam kehidupannya yang sepi. Inilah cerita tentang Detak dan lika-liku kehidupannya.
