You Are My Baby

Chap 11

TYPO BERSEBARAN, JANGAN LUPA UNTUK VOMMENT

MAAF KALAU BAGIAN INI ENGGA JELAS HEHEHEH

****
Seminggu sudah Molly dan Piter hidup dengan status suami istri, semua berjalan dengan normal, di antara mereka sudah sedikit menghangat, dan mereka sudah mengetahui kebiasaan satu sama lain.

Malam ini Piter mengajak Molly ke salah satu acara gala dinner bersama dengan beberapa pengusaha, awalnya Molly keberatan mengikuti acara itu, dengan paksaan Piter akhirnya Molly menurutinya.

Molly turun dengan dress selutut, bagian atas berwarna navy model Sabrina top menunjukan bahunya yang putih dan mulus, dengan bagian bawah berwarna putih dengan motif bunga.

Molly dapat melihat Piter sedang berbicara dengan Megan, Piter tidak sadar bahwa Molly sudah turun, sedangkan Susan kagum melihat Molly begitu cantik dan seksi.

"Piter, aku sudah siap." Ucap Molly yang berada di belakang Piter.

Piter yang mendengarnya pun langsung memutarkan tubunya. Dia melihat Molly dengan kuncir setengah (seperti Ariana Grande), make up yang tidak terlalu tebal, dengan heels yang membuatnya semakin terlihat jenjang.

"Hello." Molly menepuk tangannya di hadapan Piter, membuat Piter sadar dari lamunannya.

"Jadi pergi atau tidak?" Tanya Molly dengan kesal karena sudah lima belas menit Molly menunggu reaksi Piter yang sedari tadi hanya diam memperhatikannya.

"Tentu jadi." Ucap Piter dengan gugup, entah mengapa malam ini Molly terlihat cantik dan seksi.

"Sayang Megan tidak bisa ikut." Molly mendekati Susan kemudian mengecup kening Megan.

"Kalau Megan ikut nanti mengganggu mommy daddy, lebih baik Megan di rumah" Jawab Susan seperti anak kecil.

Molly pun tertawa "Ly, lebih baik kita berangkat, satu jam lagi acaranya akan di mulai" Ucap Piter. Molly mengangguk.

****

"Piter pulang yuk, aku malu masuk ke sana." Ucap Molly melihat beberapa orang masuk ke dalam gedung dengan dandanan mewah dan berkelas, sedangkan Molly terlihat sederhana.

"Kenapa harus malu?" tanyanya.

"Lihat saja para perempuan di sana terlihat elegant dan anggun, sedangkan aku?"

"Kau sudah cantik, lebih cantik dari mereka." Ucapan Piter membuat Molly menjadi gugup, untuk pertama kalinya Piter memuji penampilan Molly.

"Bohong"

Piter tidak banyak bicara, dia keluar dan dengan sigap dia membukakan pintu mobil untuk Molly kemudian menariknya dengan pelan untuk keluar dari mobil Piter.

Piter menggenggam tangan Molly, kemudian jalan untuk memasuki dalam gedung tersebut. Molly dengan takjub melihat dekorasi gedung ini, meja makan yang tersebar dengan rapih, panggung music, dan Molly melihat beberapa makanan terhidang yang terlihat sangat lezat.

"Duduk lah" Piter menarik kursi untuk Molly, kemudian Piter duduk berdampingan dengan Molly.

Tak lama Piter bertemu dengan beberapa client. Tak lama Thomas dan Darrent yang baru saja tiba.

"Piter, siapa wanita itu?" tanya Darrent yang merupakan salah satu kerabat Piter.

"Dia istri ku." Ucap Piter dengan santai, berbeda dengan Molly yang terkejut mendengar penuturan Piter.

"Darrent, mereka sudah menikah seminggu yang lalu, Piter juga sudah mengundang mu tapi sayang kau saat itu kau berada di Amerika." Ucap Thomas menepuk bahu Darent.